tirto.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang masih akan berpotensi terjadi hingga 8 Oktober 2022 mendatang.
Selain itu, saat ini sejumlah wilayah di Indonesia juga sudah mulai memasuki musim hujan dan tak sedikit daerah yang mulai diguyur hujan setiap hari.
Sementara itu, bagi Anda yang mengendendarai motor atau mobil di tengah guyuran hujan tentu harus lebih berhati-hati dan lebih konsentrasi agar terhindar dari kejadian tak diinginkan seperti kecelakaan.
Meski begitu, selain fisik pengendara yang harus prima, saat musim hujan kendaraanpun harus selalu dicek dan diperhatikan agar tetap nyaman dikendarai dan juga terhindar dari kejadian tak diinginkan seperti mobil atau motor yang tiba-tiba mogok.
Tips Aman Berkendara Saat Musim Hujan
Berikut beberapa tips aman berkendara saat musim hujan:
1. Persiapan diri
Dilansir dari laman Antara dan PT Astra Daiahtsu Motor (ADM), hal terpenting yang harus disiapkan sebelum berkendara adalah memastikan kondisi kesehatan tubuh dalam keadaan sehat.
Sebab, kondisi tubuh pengendara yang sehat merupakan aspek terpenting dalam beraktivitas terlebih ketika akan berkendara di tengah guyuran hujan.
Sebelum bepergian, Anda juga harus memastikan sudah membawa payung atau jas hujan, sebab, jika Anda mengendarai mobil bisa saja tempat tujuan Anda tidak memiliki kanopi sehingga Anda bisa kehujanan saat turun dari mobil.
Sedangkan bagi pengendara motor, wajib hukumnya melengkapi motor dengan mantol atau jas hujan, karena bisa saja hujan turun ketika Anda sedang berada di jalan dan tak memungkinkan untuk berteduh.
Selain itu, pastikan juga Anda sudah membawa atau menggunakan baju hangat ketika akan berkendara. Hal ini perlu dilakukan untuk berjaga-jaga, Anda juga dapat menyediakan alas kaki atau sandal cadangan di dalam mobil atau motor.
2. Persiapan kondisi ban mobil
Sebelum bepergian menggunakan mobil, Anda harus senantiasa memeriksakan kondisi ban mobilnya, jika karet ban sudah tipis sebaiknya segera ganti.
Alur ban yang masih baik membantu kita untuk terhindar dari risiko melayang di atas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip) ketika hujan.
3. Cek kondisi karet wiper
Cek kondisi karet wiper sebelum Anda bepergian saat musim hujan. Komponen ini sangat penting dalam menyapu air terutama bagian kaca depan demi menjaga visibilitas Anda dalam berkendara. Periksalah
komponen ini secara berkala, dan gantilah dengan yang baru di bengkel resmi bila kondisi sudah getas dan sapuannya tidak bersih.
4. Periksa lampu kendaraan
Pastikan semua lampu kendaraan berfungsi dengan baik dan normal. Dilansir dari laman resmi Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng, lampu pada kendaraan Anda sangat berfungsi pada saat pandangan Anda terbatas terutama saat musim hujan.
Anda bisa menyalakan lampu utama kendaraan meski hanya hujan rintik-rintik karena dengan menyalanya bisa sangat membantu dalam memberikan visibilitas baik bagi Anda atau pun pengendara lainnya.
Lantas, saat hujan semakin deras, tentu menyalakan lampu utama menjadi satu keharusan, karena pandangan di jalanan biasanya kurang jelas, sehingga lampu kendaraan akan membantu Anda dan memberi tanda untuk pengendara di sekitar Anda.
5. Periksa rem hingga perseneling
Periksa berbagai macam kontrol utama kendaraan Anda seperti rem, perseneling, gas, dan lainnya, apakah berjalan sebagaimana mestinya atau tidak. Apabila Anda tidak mengetahui bagaimana cara memeriksa bagian-bagian ini, maka Anda bisa membawa kendaraan ke bengkel terdekat.
6. Jaga jarak
Menjaga jarak, dan kecepatan dengan kendaraan lain wajib dilakukan apalagi saat berkendara di tengah guyuran hujan agar dapat bereaksi terhadap manuver pengendara lain yang mendadak, terutama ketika menghindari genangan air yang dapat menyebabkan mobil melayang di atas air (aquaplanning).
Selain itu, hal terpenting yang harus diketahui adalah, tidak menyalakan lampu hazard ketika hujan. Hal itu dapat mengganggu konsentrasi dan menyulitkan pandangan pengendara lain, khususnya di belakang kita yang dapat mengurangi kepekaan saat akan memperlambat, dan berpindah jalur atau berbelok arah.
Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah, bila harus melewati jalan yang tergenang, jangan panik tetap tenang, pakai gigi rendah dan RPM yang stabil.
7. Cek kondisi jalan yang akan Anda lalui
Memeriksa atau mengecek informasi tentang jalan yang akan Anda lalui penting untung dilakukan saat musim hujan. Pastikan bahwa jalan atau lokasi yang Anda tuju tidak tergenang banjir atau tdak sedang mengalami perbaikan akibat banjir.
Selain itu, angan pernah menerobos kubangan air secara gegabah karena bisa jadi kubangan air tersebut memiliki kedalaman yang bisa membahayakan Anda dan kendaraan yang Anda gunakan.
Editor: Iswara N Raditya