Menuju konten utama

Tim Anies Baswedan Sebut Pertemuan Demokrat-PDIP Perkuat Koalisi

Partai politik pendukung bakal capres Anies Baswedan didorong untuk membuka komunikasi politik dengan banyak pihak.

Tim Anies Baswedan Sebut Pertemuan Demokrat-PDIP Perkuat Koalisi
Sudirman Said (kiri) bersama Said Didu (kanan), bernyanyi lagu berjudul "bongkar" saat Dialog Nasional Memperingati Hari Antikorupsi Sedunia di Padepokan Pak Dirman, Desa Slastri, Brebes, Jawa Tengah, Minggu (23/12/2018). ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/hp.

tirto.id - Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Sudirman Said mendukung upaya Partai Demokrat yang akan melakukan pertemuan dengan PDIP.

Menurutnya partai politik pendukung bakal capres (Bacapres) Anies Baswedan didorong untuk membuka komunikasi politik dengan banyak pihak. Termasuk partai politik yang berada di posisi berseberangan.

"Kami di Koalisi Perubahan untuk Persatuan terus membangun trust satu sama lain. Setiap Partai malah didorong untuk membuka komunikasi seluas mungkin" kata Sudirman Said saat dihubungi Tirto pada Senin (12/6/2023).

Menurutnya, partai-partai di dalam KPP sepakat untuk menghapus sekat-sekat perbedaan. Dirinya berharap masyarakat melihat partai-partai pendukung Anies bisa saling mengapresiasi dengan berbagai partai dan pihak.

“Dalam demokrasi, untuk menjaga persatuan, kita harus memperbanyak jembatan, bukan mempertebal sekat-sekat. Semakin banyak interaksi antar tokoh politik, meskipun berbeda pilihan, akan menyejukkan suasana bernegara. Rakyat juga akan mengapresiasi sikap terbuka dan saling menghormati itu," ungkapnya.

Dirinya percaya bahwa Partai Demokrat akan tetap setia untuk mendukung Anies Baswedan hingga Pilpres 2024. Oleh karenanya, pihaknya tidak akan mengintervensi pilihan Demokrat tersebut.

"Koalisi KPP dibangun dengan landasan moral saling percaya dan saling menghormati. Seberbeda apapun, kita diikat oleh satu tujuan, yaitu memajukan kehidupan bangsa dan negara, untuk mencapai keadilan sosial," jelasnya.

Sudirman menepis segala anggapan bahwa merapatnya Demokrat ke PDIP menjadi pertanda bubarnya KPP. Namun dia menyebut bahwa semakin luas koalisi dibangun, maka semakin kokoh dukungan partai kepada Anies Baswedan.

"Justru selama ini semakin banyak interaksi terjadi, semakin kokoh ikatan di antara partai-partai anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan," terangnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya mengungkapkan pertemuan dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang didampingi Ketua Fraksi PDIP DPR RI Utut Adianto di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.

Kedua belah pihak mengagendakan pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan Puan Maharani. Pertemuan itu beragendakan pembahasan politik untuk persiapan Pilpres 2024.

"Yang kami syukuri adalah rencana pertemuan kedua tokoh muda Mba Puan dan Mas AHY ini akan memberikan contoh yang baik bagi generasi muda dan merupakan angin segar bagi perpolitikan di Indonesia," kata Teuku Riefky Harsya.

Baca juga artikel terkait SUDIRMAN SAID atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Reja Hidayat