Menuju konten utama

Telkom Klaim Internet Indihome & Telkomsel Pulih 100 Persen

Telkom menjamin layanan internet Indihome dan Telkomsel lancar saat perbaikan kabel bawah laut Jasuka.

Telkom Klaim Internet Indihome & Telkomsel Pulih 100 Persen
Aplikasi MyIndiHome. FOTO/Internal Telkom

tirto.id - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mengklaim layanan internet fiber optik Indihome dan seluler Telkomsel sudah kembali normal per Jumat (24/9/2021).

Layanan dua provider internet itu sempat terganggu akibat kerusakan kabel bawah laut Jawa, Sumatera, Kalimantan (Jasuka) pada ruas Batam-Pontianak sejak Minggu (19/9/2021).

“Hingga hari ini kapasitas bandwidth telah mencapai target pemulihan 100 persen layanan, seiring dengan bertambahnya kapasitas sebesar 1Tbps kemarin malam," kata Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono dalam keterangan tertulis, Jumat.

Pujo mengatakan Telkom telah meningkatkan kapasitas jaringan melalui jalur back up dan alternatif untuk wilayah tertentu seperti Kalimantan. Sulawesi dan Papua. Layanan Indihome dan Telkomsel sudah bisa digunakan dengan normal tanpa menunggu perbaikan kabel bawah laut Jasuka selesai.

“Berbagai upaya ini dilakukan guna memastikan kenyamanan pelanggan dalam menggunakan beragam layanan Telkom Group," kata dia.

Perbaikan kabel laut Jasuka berada di sekitar 1,5 Km lepas pantai Batam pada kedalaman 20 meter bawah permukaan laut. Telkom tengah menyiapkan tim, cableship dan segala kebutuhannya untuk mempercepat proses penyambungan kabel.

"Diperkirakan untuk perbaikan kabel laut ini akan selesai pada minggu kedua Oktober bahkan bisa lebih cepat," kata dia.

Meski layanan sudah kembali normal, Telkom memberikan kompensasi kepada pelanggan Indihome imbas gangguan layanan internet sejak Minggu (19/9/2021).

"Bagi pelanggan IndiHome yang terdampak, tentu kami akan memberikan kompensasi sesuai dengan ketentuan pada kontrak berlangganan masing-masing pelanggan,” kata Vice President Marketing Management Telkom Edie Kurniawan dalam keterangan tertulis, Kamis (24/9/2021).

Edie mengatakan ganti rugi berupa pengunduran masa pembayaran dari tiap pelanggan sampai 25 September 2021 dan pemutihan denda keterlambatan pembayaran layanan internet.

Baca juga artikel terkait KABEL BAWAH LAUT TELKOM atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Bisnis
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Gilang Ramadhan