tirto.id - Calon Gubernur nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono dianggap paling mampu menjaga keberagaman yang ada di DKI Jakarta. Hal ini berdasarkan survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA.
“Agus diuntungkan oleh background-nya sebagai tentara. Disiplin dan “ideologi” tentara yang keras dengan Merah Putih, NKRI, Pancasila, UUD 45 membuatnya dipercaya berkomitmen menjaga Bhineka Tunggal Ika,” ungkap peneliti LSI Ardian Sopa di Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (24/1/2017).
Sopa mengaatakan penilaian tersebut didasarkan pada tiga spektrum politik Indonesia yaitu nasionalis versus religius versus nasionalis-reigius. Agus dianggap paling berada dalam spektrum moderat atau tengah yakni nasionalis-religius.
“Ini spektrum yang komunitas pemilihnya terbesar. Dibanding tiga cagub yang ada, Agus juga dinilai paling tidak kontroversial soal agama,” kata Ardian.
Calon gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan juga dinilai mampu dan berkomitmen dengan keberagaman Jakarta. Ia hanya kalah pamor dibanding Agus soal isu keberagaman. Dia dianggap lebih banyak kontroversi soal agama dibanding Agus, mulai dari rumor Syiah hingga Islam Liberal.
“Juga persoalan kunjungan Anies ke Habib Rizieq, tokoh yang kini diadukan ke polisi untuk kasus “menghina” Pancasila,” ujar Ardian.
Sementara itu, calon gubernur nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dianggap paling tidak dapat menjaga keberagaman di Jakarta.
Pada 5-11 Januari LSI Denny JA melakukan survei dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 3,4 persen. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan jumlah responden 880 orang.
Dalam isu mejaga keberagaman Jakarta, Agus mendapatkan kepercayaan 30,5 persen, Basuki Cahaya Purnama 15,2 persen, Anies 24,5 persen dan 29,8 persen yang menjawab tidak tahu.
Penulis: Rheza Alfian
Editor: Jay Akbar