Menuju konten utama

Soal Mayat di Kebagusan, Polisi: Ada Luka Tusuk di Tubuh Korban

“Hasil autopsi yakni dia meninggal karena tusukan di ulu hati, sabetan benda tajam di lengan kiri dan pinggul bagian kanan,” kata Kapolres. 

Soal Mayat di Kebagusan, Polisi: Ada Luka Tusuk di Tubuh Korban
Ilustrasi otopsi mayat. FOTO/Istock

tirto.id - Polisi menemukan luka tusukan benda tajam usai melakukan autopsi terhadap Sisca Icun Sulastri (34), perempuan yang tewas di Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan. Kepolisian menduga, penyebab kematian karena dibunuh.

“Hasil autopsi yakni dia meninggal karena tusukan di ulu hati, sabetan benda tajam di lengan kiri dan pinggul bagian kanan,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar di kantornya, Rabu (19/12/2018). Namun polisi belum menemukan senjata yang digunakan pelaku.

Kepolisian masih berupaya mencari pelaku yang menghabisi nyawa korban. “Jelas ini memang korban pembunuhan, kami tengah mendalami siapa pelaku dan apa motifnya,” ucap Indra.

Kemarin, sekitar pukul 15.56 WIB, warga apartemen Kebagusan City menemukan Sisca tak bernyawa di Unit 19A18 Tower A, mayat tersebut ditemukan dengan posisi telungkup tanpa busana. Lantas, Indra menyatakan belum ada indikasi pemerkosaan terhadap korban.

“Sampai saat ini belum ada hasil autopsi yang menyatakan soal itu (pemerkosaan),” ucap dia.

Kepolisian juga memeriksa kamera pengawas guna penyelidikan, mereka hendak menemukan siapa saja orang yang datang-pergi ke kamar Sisca dan telah memeriksa lima saksi.

Diketahui, Sisca merupakan pedagang obat herbal. “Dia berwiraswasta via toko online,” kata Indra.

Ia seorang diri tinggal di sana dan kepolisian telah menyerahterimakan jenazah kepada pihak keluarga korban.

Baca juga artikel terkait KASUS PEMBUNUHAN atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Alexander Haryanto