Menuju konten utama

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 107 Hari Ini: Deep Nikahi Netra

Sinopsis Ishq Mein Marjawan episode ini dimulai dengan cerita Tara yang gagal menghentikan pernikahan Deep dengan Netra.

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 107 Hari Ini: Deep Nikahi Netra
Film India Ishq Mein Marjawan. FOTO/IMDB

tirto.id - Drama India Ishq Mein Marjawan episode 107 tayang di ANTV Kamis (7/11/2019) pukul 12.00 WIB.

Sinopsis Ishq Mein Marjawan episode ini dimulai dengan cerita Tara yang gagal menghentikan pernikahan Deep dengan Netra. Akhirnya, Deep dan Netra bisa melangsungkan pernikahan.

Deep yang sudah memakai baju pengantin berjalan dengan tongkatnya menuju kamar Netra. Netra tampak memakai sari berwarna merah dengan parfum khasnya. Deep bertanya pada Netra mengapa ia tampak sangat gelisah.

“Aku khawatir dengan keselamatan keluargaku, pak. Tara pasti akan berusaha menghentikan pernikahan ini," ujar Netra pada Deep.

“Bukan keluargamu," ujar Deep berusaha untuk menenangkan Netra. Netra kemudian memeluk Deep.

Deep juga menjelaskan bahwa keluarganya sama dengan keluarga Deep, ia akan menjaga sekuat tenaga demi keluarga tersebut.

"Jangan panggil pak. Panggil saja Deep," ujar Deep pada Netra.

Sesaat kemudian, Vasundara dan calon mertua Deep masuk ke kamar. Mereka menyampaikan pada Deep bahwa sebentar lagi pernikahan akan dimulai dan Deep harus segera menuju ke lokasi yang telah disiapkan.

Di kamarnya, Tara tampak memakai sari berwarna merah, mirip dengan sari yang dipakai Netra. Ia mengambil pistol di laci dan menyelipkannya di balik sari. Selain itu, Tara juga mengambil sebuah pisau.

“Deep, aku sudah siap," ujar Tara sambil mengelus pisau tersebut.

Deep sudah duduk di tengah-tengah tamu undangan. Beberapa ritual sudah dilakukan. Tara tampak berjalan pelan menuju ke ruang pernikahan. Ia harus melewati beberapa penjaga agar bisa masuk ke ruangan tersebut. Sesaat kemudian, Virat juga berada di lokasi yang sama dengan Tara.

“Untuk apa Tara di tempat ini?" tanya Virat.

Virat kemudian menghampiri Tara yang terlebih dahulu menyodorkan pistol ke wajah Virat.

Akhirnya mereka berkompromi untuk melewati beberapa penjaga ruangan tersebut. Virat dan Tara memukul kepala bagaian belakang dua penjaga hingga tak sadarkan diri.

Usai melewati dua pintu, akhirnya Tara dan Virat berhasil masuk ke kamar Netra. Netra tampak terkejut saat melihat kedua orang tersebut masuk ke kamarnya.

Virat segera membungkam mulut dan hidung Netra dengan kain yang sudah diberi obat. Sesaat kemudian Netra tak sadarkan diri. Virat menyuruh Tara untuk segera ganti sari yang dipakai Netra juga parfum yang dipakai Netra karena Deep sangat faham sari dan parfum Netra.

“Tak perlu takut, putrimu akan bahagia hidup denganku," ujar Deep saat ayah Netra tampak gemetar mengoleskan sidur ke dahi Deep.

Usai mengoleskan sidur ke dahi Deep, ayah dan ibu Netra menjemput Netra ke kamarnya. Mereka terkejut saat melihat Tara dan Virat berada di kamar anaknya.

“Tak apa, ia hanya tak sadarkan diri saja," ujar Virat pada ayah ibu Netra.

Virat tampak mengancam ibunda Netra jika mereka tak membawa Tara bertemu dengan Deep di lokasi pernikahan.

Orang tua Netra mengiyakan, sebelum keluar kamar, mereka memandangi putrinya yang tertidur di kasur. Seseorang telah duduk di sebelah Deep dengan sari berwarna merah, wajahnya tampak tertutup oleh kain.

Deep tampak memegang bahan sari tersebut dan menghirup bau parfum yang dipakai perempuan disampingnya.

Di kamar, Netra tampak menggerakkan tangannya. Virat yang menjaga Netra segera menyemprotkan obat ke kain dan mendekap mulut dan hidungnya, Netra kembali tak sadarkan diri.

Di tempat pernikahan, para tamu telah menaburkan bunga ke arah pengantin. Pengantin tersebut berjalan memutar melingkari api dan sesaji.

“Sila buka kain penutupnya," pinta pendeta pada Deep.

Ayah dan ibu Netra saling berhadapan, mereka terlihat sangat takut. Saat Deep membuka penutup tersebut, Ayah dan Netra terkejut.

Perempuan disebelah Deep adalah anaknya, Netra. Deep mengoleskan sidur ke dahi Netra. Deep dan Netra memberikan salam hormat pada ayah dan ibunya.

“Apa yang kau pikirkan?” tanya Deep pada ayah Netra sembari memeluknya.

Tara terkejut saat ia tiba-tiba terbangun dan berada di kamar. Tara tampak membentak Virat yang berdiri di depannya.

Baca juga artikel terkait DRAMA INDIA atau tulisan lainnya dari Sarah Rahma Agustin

tirto.id - Film
Kontributor: Sarah Rahma Agustin
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Nur Hidayah Perwitasari