tirto.id - To My 19-Year-Old adalah film garapan sineas Tiongkok yang menyodorkan pesan soal pentingnya menggunakan kesempatan untuk orang yang kita sayangi sebelum sebuah perpisahan benar-benar terjadi.
Tayang perdana pada tahun 2018, To My 19-Year-Old (Gei 19 de wo zi ji) yang berdurasikan 1 jam 39 menit mengisahkan penyesalan seorang perempuan yang tidak pernah berani mengungkapkan perasaannya pada lelaki yang dicintainya, hingga kesempatan untuk itu benar-benar lenyap.
Film ini disutradarai oleh Chao Liang Huang dan dibintangi aktor Austin Lin serta aktris Shi An ni sebagai pemeran Utama. Di situs IMDb, film To My 19-Year-Old memperoleh rating 7,1 dari 10.
Sinopsis To My 19-Year-Old
Film ini menceritakan kisah cinta antara Yang Yixue (Shi An Ni) dan Mo Xiao Feng (Austin Lin) yang memiliki perasaan satu sama lain sejak kuliah hingga mereka dewasa. Namun, mereka tak pernah bersatu.
Hal ini dikarenakan sikap Yang Yixue yang tidak pernah berani jujur dengan perasaannya sendiri dan lebih memilih menjauh dari Mo Xiao Feng.
Selama bertahun-tahun, Yang Yixue masih sering memikirkan Mo Xiao Feng, meskipun dia telah memiliki kekasih. Hatinya tetap belum bisa melupakan sosok cinta pertamanya tersebut.
Di sisi lain, Mo Xiao Feng pun masih setia menyimpan perasaan terhadap Yang Yixue. Saat dewasa, dia memutuskan untuk berkelana keliling dunia sambil melakukan hobinya memotret, sebuah cita-cita yang pernah disampaikan oleh Yang Yixue saat mereka masih bersama.
Namun, suatu hari, Yang Yixue mendapat kabar bahwa Mo Xiao Feng telah meninggal saat orang yang dicintainya itu berpetualang di pegunungan Nepal.
Kabar ini membuat Yang Yixue sangat terpukul. Saat ia mengunjungi rumah Mo Xiao Feng, ibu Mo Xiao Feng memberikan kotak kayu milik lelaki tersebut kepada Yang Yixue. Ternyata di kotak kayu itu, ada 99 surat yang ditulis Mo Xiao Feng untuk Yang Yixue.
Setelah membaca surat-surat itu, Yang Yixue semakin merasa menyesal atas sikapnya selama ini. Ia merasa menyia-nyiakan orang yang telah mencintainya karena kebimbangan hatinya sendiri.
Hari-hari Yang Yixue berikutnya selalu diselimuti kesedihan.
Namun, hal tersebut berubah ketika suatu keajaiban datang dari kotak kayu pemberian Mo Xiao Feng. Kotak tersebut ternyata memiliki fungsi magis yaitu bisa mengirimkan surat ke masa lalu.
Yang Yixue tidak menyia-nyiakan lagi kesempatan itu, dia mencoba untuk menuliskan surat kepada dirinya sendiri yang berusia 19 tahun di masa lalu dengan harapan bisa mengubah takdir.
Kemudian, alur waktu beralih pada tahun 2007, awal mula Yang Yixue dan Mo Xiao Feng bertemu hingga mulai memiliki perasaan satu sama lain.
Saat itu, ketika Mo Xiao Feng menyatakan perasaannya, Yang Yixue menolak. Dia bersikap begitu karena sahabatnya juga memiliki perasaan suka kepada Mo Xiao Feng.
Setelah beberapa percobaan mengirimkan surat lewat kotak kayu magis tadi, Yang Yixue semakin percaya bahwa "kotak pos masa lalu" itu benar-benar berfungsi. Apalagi, ia memiliki ingatan baru mengenai surat dari masa depan yang ia terima ketika usianya 19 tahun.
Apakah upaya Yang Yixue berhasil dan bisa mengubah takdir cintanya? Simak kisah selengkapnya di film To My 19-Year-Old.
Penulis: Ruth Elisha Wijayanti P
Editor: Addi M Idhom