Menuju konten utama

Sinopsis Film Summer Breeze: Cerita Cinta Segitiga, Tayang di TVRI

Kisah tentang tiga anak yang terlibat cinta segitiga.

Sinopsis Film Summer Breeze: Cerita Cinta Segitiga, Tayang di TVRI
Ilustrasi Bioskop. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Summer Breeze, film tentang cinta segitiga antara anak kembar dan seorang perempuan, akan tayang di stasiun televisi TVRI pada hari ini, Sabtu (6/6/2020) pukul 21.30 WIB. Penayangan film ini bisa berubah sewaktu-waktu, sesuai kebijakan stasiun televisi.

Para pemain yang bergabung di antaranya Marcel Chandrawinata, Mischa Chandrawinata, Chelsea Olivia, Mathias Muchus, Ira Wibowo, Nakula, Sadewa, Natasha, Firrina Sinatrya, Ricky Perdana, Aira Sondang, dan Yediel Luntungan.

Summer Breeze berada dalam arahan sutradara Allan Lunardi serta penulis naskah Titien Wattimena dan Orizuka. Film berdurasi 104 menit ini rilis pertama kali pada 15 Mei 2008.

Selain Summer Breeze, Allan Lunardi merupakan sutradara film Karma (2008).

Sementara itu, Titien Wattimena merupakan beberapa penulis naskah film lain seperti:

Milea: Suara dari Dilan (2020)

Toko Barang Mantan (2020)

Pemburu di Manchester Biru (2020)

Serigala Langit (2020)

Calon Bini (2019)

Dilan 1991 (2019)

Ambu (2019)

Rembulan Tenggelam di Wajahmu (2019)

Forever Holiday in Bali (2018)

Dilan 1990 (2018)

Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat (2018)

Lima (2018)

Aruna & Lidahnya (2018)

Something in Between (2018)

The Last Barongsai (2017)

Labuan Hati (2017)

Hujan Bulan Juni (2017)

Sinopsis Summer Breeze

Ini kisah tentang tiga anak yang terlibat cinta segitiga. Mereka bernama Reina (Natasha) dan Ares (Nakula) dan Orion (Sadewa). Ares dan Orion merupakan anak kembar. Mereka menyayangi Reina, begitu juga sebaliknya.

Suatu ketika, Reina harus mengikuti ayahnya yang dinas ke luar negeri. Hal itu merupakan perpisahan antara si kembar dan Reina. Mereka berpisah dalam waktu yang cukup lama.

Seiring berjalannya waktu, Ares dan Orion tumbuh menjadi dua pribadi yang berbeda. Ares (Mischa Chandrawinata) menjadi pribadi yang kasar dan pemberontak. Sementara Orion (Marcel Chandrawinata) menjadi pribadi yang rajin, giat dan bekerja keras. Perbedaan dalam sifat juga terjadi dalam kasih sayang sang ayah. Sang ayah (Mathias Muchus) lebih sayang dan bangga dengan Orion. Hal itu sepertinya membuat Orion dan Ares saling membenci.

Pada ulang tahun Orion ke-20, ayah Orion mengundang Reina. Kehadiran Reina membuat hubungan Orion dan Ares kembali membaik. Mereka bertiga kembali akrab.

Reina semakin sadar saat berkegiatan bersama si kembar dan ayahnya. Dia tahu apabila ayah Ares dan Orion memberikan kasih sayang yang berbeda. Salah satu hal yang Reina sadari, ayah si kembar selama ini meremehkan Ares lantaran dia mengidap sebuah penyakit. Ares menderita penyakit yang menyebabkan dia tidak bisa membaca dan menulis. Hanya Ibunya (Ira Wibowo) yang selama ini tahu dan berusaha mendampingi Ares.

Kehidupan terus berlanjut. Pada saatnya nanti, Reina akan memutuskan cintanya berlabuh pada siapa.

Film ini merupakan adaptasi dari novel berjudul Summer Breeze: Cinta Nggak Pernah Salah karya Orizuka (nama pena dari Okke Rizka Septania).

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

tirto.id - Film
Kontributor: Sirojul Khafid
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Ibnu Azis