Menuju konten utama

Sinopsis Film Anak Garuda yang Tayang di Bioskop 16 Januari

Film ini terinspirasi dari kisah nyata tujuh lulusan Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) dari latar belakang beragam untuk mengejar impian di Eropa.

Sinopsis Film Anak Garuda yang Tayang di Bioskop 16 Januari
Film Anak Garuda. youtube/butterfly pictures

tirto.id - Anak Garuda adalah film terbaru besutan Faozan Rizal dan penulis naskah Alim Studio. Film ini merupakan karya perdana rumah produksi Butterfly Pictures, dikerjakan langsung oleh alumni dan murid-murid Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI).

Kendati sudah diluncurkan sejak September 2019 di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, tapi film ini baru dijadwalkan tayang hari ini, 16 Januari 2020 di bioskop-bioskop seluruh Indonesia.

Film ini berkisah tentang Julianto Eka Putra atau Koh Jul (Kiki Narendra) yang mengajak tujuh anak dengan latar belakang berbeda, terdiri dari Sheren (Rania Putrisari), Olfa (Clairine Clay), Wayan (Geraldy Kreckhoff), Dilla (Rebecca Klopper), Sayida (Tissa Biani), Yohana (Violla Georgia), dan Robet (Ajil Ditto) menjadi satu tim yang membantu mengelola operasional sekolah dan unit-unit bisnis. Perbedaan agama, ras, dan suku ini menjadikan mereka kerap salah paham.

Pertengkaran dan gejolak muncul mengiringi persahabatan mereka. Perbedaan paham hingga rasa iri yang memantik rasa cemburu hadir di antara anggota tim. Jalan cerita kian pelik ketika ada cinta terpendam di antara mereka. Hal inilah yang berisiko menimbulkan perpecahan dalam tim bentukan Koh Jul itu.

“Mereka belajar bagaimana mengatasi perbedaan suku, ras, dan agama, serta mengatasi luka batin dan kepahitan hidup yang pernah mereka alami, serta menjadi pengendali bagi diri mereka sendiri dan segala masalahnya seperti minder, kemarahan, kebencian, iri hati, dan sebagainya,” kata Yohana Yusuf, Direktur Eksekutif seperti dilansir dari laman resmi Butterfly Pictures.

Film ini terinspirasi dari kisah nyata tujuh lulusan Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) dari latar belakang beragam untuk mengejar impian di Eropa. Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) sendiri adalah sekolah yang diperuntukkan khusus bagi anak-anak yatim piatu secara gratis. Oleh sebab itu, film drama komedi ini sarat dengan nilai-nilai keberagaman dan kerja keras menggapai harapan mereka.

Sejauh ini, ketika menghadapi konflik, orang yang mendamaikan mereka adalah Koh Jul. Karenanya, untuk mengokohkan kemandirian mereka, Koh Jul melepaskan ketujuh anak itu berangkat ke Eropa tanpa dampingan dirinya.

Di perantauan, hubungan mereka semakin panas, pertengkaran dan keributan terjadi. Terlebih lagi ketika hadir Rocky (Krisjiana Baharudin) yang menjadikan masalah persahabatan mereka kian pelik. Konflik yang sudah terbangun sejak di Indonesia semakin meruncing tanpa pengawasan Koh Jul. Sisi-sisi egois masing-masing anak mulai keluar. Setelah persahabatan mereka genting, anak-anak ini membangun kembali pondasi hubungan mereka.

Dilansir dari media sosial resmi Anak Garuda, proses pengambilan gambar dan video Anak Garuda dikerjakan selama enam bulan dari Juli hingga Agustus 2019 di Kota Batu, Malang, tempat Sekolah SPI dan di Paris serta Swiss.

Selain juga dibintangi oleh aktor-aktor kenamaan Indonesia, band Coklat juga turut ambil bagian mengisi soundtrack atau lagu tema film ini dengan tajuk sama: Anak Garuda.

Baca juga artikel terkait FILM INDONESIA atau tulisan lainnya dari Abdul Hadi

tirto.id - Film
Kontributor: Abdul Hadi
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari