Menuju konten utama

Sidang Pemilihan Wagub DKI Jakarta Akhirnya Dihadiri 100 Orang

Sidang pemilihan Wagub DKI Jakarta hari ini, Senin (6/4/2020) dihadiri 100 anggota DPRD untuk menentukan dari dua kandidat Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis.

Sidang Pemilihan Wagub DKI Jakarta Akhirnya Dihadiri 100 Orang
Sidang Paripurna Pemilihan Wagub DKI Jakarta dihadiri tak lebih dari 100 orang, Senin (6/4/2020). Youtube official/PEMPROV DKI JAKARTA

tirto.id -

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi menetapkan sebanyak 100 anggota legislatif yang hadir dalam pemilihan Wakil Gubernur (Wagub), Senin (6/4/2020).

Dua kandidat Wagub DKI yang hari ini bertarung untuk merebutkan kursi Wagub DKI yakni Ahmad Riza Patria yang diusung dari Partai Gerindra dan Nurmansyah Lubis dari Partai PKS.

Namun, sebelumnya politikus PDIP itu menyatakan hanya 96 anggota DPRD DKI saja yang disepakati hadir di dalam pertemuan tersebut. Sebab daftar hadir ditutup pada pukul 10.00 WIB.

"Saya minta kepada anggota dewan, absensi ditutup jam 10.00 WIB. Saya putuskan 96 orang, yang absen di atas jam 10 tidak diterima," kata Prasetyo saat memimpin sidang Pemilihan Wagub DKI di Gedung DPRD, Jakarta Pusat.

Setelah disepakati, Prasetyo mengatakan jika dirinya dengan Wakil ketua DPRD dari Partai Demokrat Misan belum melakukan absesnsi. Sehingga anggota DPRD DKI yang hadir sebanyak 98 orang.

"Apakah disepakati saya sendiri, apakah saya boleh tanda tangan?" tanya Prasetyo. Sejumlah anggota DPRD DKI pun mengizinkannya.

"Makasih, jadi total 98 orang saya dengan Pak Misan. Jadi tolong disepakati saksi dari fraksi semua bahwa saya Pak Misan enggak terhitung, tapi ada absensinya. Jadi total 98 orang," tuturnya.

Setelah menyepakati, tiba-tiba saja Prasetyo mengatakan ada anggota DPRD dari fraksi PSI sebagai panitia pemilih dan saksi pemilihan Wagub DKI. Sehingga peserta pemilihan bertambah dua orang dan jumlahnya sebanyak 100 orang.

"Total daripada pemilihan hari ini jumlahnya 100. Apa disepakati?" kata dia dan disepakati oleh sejumlah anggota DPRD yang hadir.

Sebelumnya, pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta hanya akan dihadiri kurang dari 100 orang. Hal tersebut lantaran Panitia Pemilihan (Panlih) Wagub DKI menerapkan physical distancing di tengah COVID-19 atau pandemi virus corona.

Anggota Panlih S Andyka mengklaim telah melakukan penataan dan protokoler yang baik dalam menyelenggarakan pemilihan Wagub ini.

Dalam pemilihan Wagub yang diselenggarakan pada pukul 10.00 WB ini, jarak antar meja yang biasanya dua orang, kini hanya 1 satu anggota DPRD saja.

Baca juga artikel terkait WAGUB DKI JAKARTA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Politik
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri