Menuju konten utama

Sekjen Golkar Ungkap Alasan Dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

Sekjen Golkar Idrus Marham mengklaim dukungan partainya untuk Ridwan Kamil telah melewati serangkaian kajian mendalam terhadap sejumlah hasil survei.

Sekjen Golkar Ungkap Alasan Dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
(Ilustrasi) Wali Kota Bandung yang juga bakal calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memberikan arahan saat menggelar Halal Bihalal dan Konsolidasi Relawan Jabar Juara, di Bandung, Jawa Barat, Minggu (16/7/2017). ANTARA FOTO/Fahrul Jayadiputra.

tirto.id - Sekretaris Jendral DPP Golkar Idrus Marham menjelaskan alasan partainya mendukung Ridwan Kamil (Emil) sebagai Calon Gubernur (Cagub) di Pilgub Jabar 2018.

Menurut dia, pencalonan Emil sebagai Cagub memiliki peluang paling besar untuk memenangkan Pilgub Jabar. Idrus mengklaim keputusan DPP Golkar itu telah melewati kajian mendalam terhadap hasil survei elektabilitas semua kandidat Cagub dan Cawagub potensial di Jawa Barat.

Menurut Idrus, Surat Keputusan mendukung Ridwan Kamil telah ditandatangani Ketua Umum Golkar Setya Novanto dan dirinya selaku Sekjen. Surat itu akan diserahkan segera kepada Emil dalam waktu dekat.

"Keinginan kami (Golkar) memenangi pertarungan politik pada Pilkada 2018 di Jawa Barat, maka tim pilkada pusat setelah melakukan konsultasi dengan ketua umum, DPP Partai Golkar telah menetapkan mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien sebagai wakilnya," kata Idrus di Jakarta, pada Jumat (26/10/2017) seperti dikutip Antara.

Idrus menegaskan Golkar telah melakukan kajian secara internal serta berkoordinasi dengan beberapa partai dan calon yang namanya mengemuka sebelum mengambil keputusan itu. Dia memaklumi ada kader Golkar di Jawa Barat lainnya, yakni Dedi Mulyadi, sejak lama bersiap maju ke Pilgub dan pernah diberi kesempatan oleh partainya. Namun, hasil kajian sudah memutuskan Golkar mendukung Ridwan Kamil.

"Ketua harian sudah melanjutkan komunikasi dengan saudara Dedi untuk memberikan penjelasan, segera setelah kami melakukan komunikasi ke ketua umum,” kata Idrus. “Harmonisasi kepentingan sudah kami lakukan."

Dia menambahkan pencalonan Daniel Muttaqien juga sudah melalui komunikasi dengan Ridwan Kamil sekaligus Partai Nasdem selaku salah satu partai pendukung Wali Kota Bandung itu.

Selain Nasdem, Ridwan Kamil juga resmi didukung oleh PPP dan PKB. Dua partai terakhir itu menawarkan kandidat Cawagub lain. PPP mengusulkan Uu Rhuzanul Ulum. Sementara PKB mengusulkan empat kandidat.

Kedua partai itu memang memiliki daya tawar kuat setara dengan Golkar. Koalisi antara PKB, PPP dan Nasdem sudah menyediakan 21 kursi yang memenuhi syarat dukungan untuk pencalonan Emil. Sementara bila Nasdem hanya berkoalisi dengan Golkar sekalipun, juga sudah menyediakan syarat dukungan lebih dari cukup, yakni 22 kursi.

Tidak mengherankan, Idrus berharap partai-partai lain, yang turut mendukung Ridwan Kamil, menerima usulan partainya dengan alasan lebih mengedepankan target kemenangan di Pilgub Jabar.

Menurut dia, Golkar meyakini masyarakat Jawa Barat akan menyukai Daniel Muttaqien, termasuk kalangan pemilih muda. Dia optimistis dengan memasangkan Ridwan Kamil dengan Daniel, kemenangan di Pilgub Jabar bisa di atas 60 persen.

"Daniel Muttaqien adalah seorang kader muda yang berprestasi, dan punya kerja-kerja politik yang sangat luar biasa," kata Idrus.

Hingga kini, Bupati Purwakarta, yang juga Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi belum berkomentar banyak soal kabar dukungan partainya untuk Emil. Alasan Dedi ialah karena belum ada surat resmi pernyataan dukungan dari DPP Partai Golkar untuk Emil. Dedi sudah menyatakan berencana menggelar konferensi pers mengenai hal ini pada Senin pekan depan.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018

tirto.id - Politik
Sumber: antara
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom