Menuju konten utama

Sekilas Karier Dewa 19 yang Bakal Reuni dengan Once Mekel dan Tyo

Konser bertajuk "The Best of Dewa 19 with Once Mekel" juga bakal menghadirkan Tyo Nugros. 

Sekilas Karier Dewa 19 yang Bakal Reuni dengan Once Mekel dan Tyo
Foto personel Dewa 19 terlihat di layar panggung pada konser Dewa 19 Reunion feat Ari Lasso & Once Mekel Live in Malaysia di Stadion Melawati, Shah Alam, Selangor Malaysia, Sabtu (2/2/2019) malam. ANTARA FOTO/Rafiuddin Abdul Rahman

tirto.id - Band legendaris Dewa 19 bakal bernostalgia bersama Once Mekel dalam konser yang dilaksanakan di The Kasablanka Hall, mal Kota Kasablanka, Jakarta pada 4 Oktober 2019 mendatang. Konser itu pun dinamakan pula dengan "The Best of Dewa 19 with Once Mekel".

"Kami mau adakan satu yang beda, Once belum manggung lagi dengan Dewa, 9-10 tahun terakhir di Indonesia. Kami ingin mengobati kangennya Baladewa di Indonesia dengan formasi seperti ini," ujar produser CMA Entertainment, Ray Sahabuddin dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (4/9/2019), seperti dikutip Antara.

Menurut Ray, selain Once, mereka juga bakal mendatangkan drumer lama Dewa 19, Tyo Nugros dan Second Born. Sementara Dul Jaelani juga akan tampil menggantikan ayahnya, Ahmad Dhani sebagai keyboardis.

Ahmad Dhani sendiri saat ini masih menjalani hukuman penjara usai majelis hakim PN Surabaya menjatuhkan vonis satu tahun kepadanya terkait kasus pencemaran nama baik.

Namun, menurut Ray, perhelatan ini akan menjadi konser yang berbeda dari yang lainnya, karena akan membawa lagu-lagu terbaik dalam album populer Dewa 19, yakni, "Bintang Lima".

Harga tiket konser ini terbagi dalam empat kategori, yakni Diamond (Rp1,375 juta), Platinum (Rp1,1 juta), Gold (Rp715 ribu) dan Silver (Rp550 ribu). Tiket ini dijual melalui laman www.cmaentertainment.id dan laman www.loket.com.

Sekilas Sejarah Dewa 19

Dewa 19 sendiri dibentuk oleh Dhani, Erwin Prasetyo, Wawan Juniarso, Andra Ramadhan dan Ari Lasso setelahnya. Band ini lahir pada 1986, tahun yang sama ketika Queen menggelar konser akbar di Wembley Stadium yang kelak diingat sebagai konser terbaik sepanjang masa.

Pada 1992 Dewa merilis album debut self-titled. Setelah sempat ditolak oleh beberapa label, album ini menarik perhatian Jan Djuhana. Insting Jan terbukti ampuh. Album ini meledak di pasaran, terjual lebih dari 300 ribu kopi. Album Dewa 19 juga melejitkan nomor “Kangen” yang kelak dianggap sebagai salah satu nomor anthemic.

Dua tahun usai album debut yang sukses, Dewa 19 merilis album ketiga bertajuk Terbaik Terbaik. Sebagaimana judulnya, album ini menjadi album terbaik yang pernah dibikin Dewa 19. Tak cuma itu saja, Terbaik Terbaik adalah bukti betapa cemerlangnya ide Ahmad Dhani sebagai seorang komposer.

Album Terbaik-Terbaik direkam dalam kurun waktu Oktober 1994 hingga Mei 1995, dengan Dhani bertindak selaku produser. Terdapat 11 lagu dan hampir semuanya dibikin oleh Dhani.

Yang membikin Terbaik Terbaik terasa istimewa ialah karena Dewa 19 tak sekadar memainkan warna pop, tapi juga rock, fusion, sampai folk. Visi bermusik masing-masing personel membuat Terbaik Terbaik terdengar begitu semarak.

Berganti vokal dari Ari Lasso ke Once Mekel juga tidak membuat nama Dewa surut. Dengan meriis album Bintang Lima, nama Dewa makin melesat. Hal itu ditandai dari penjualan album yang mencapai hingga 1,7 juta keping. Dalam album ini pula, Tyo Nugros didapuk sebagai drumer baru.

Baca juga artikel terkait DEWA 19 atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Musik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH