Sejarah Final Liga Champion Sebelum All England UCL City vs Chelsea

tirto.id - Laga puncak Liga Champions 2020/2021 melibatkan All England Final antara Manchester City vs Chelsea. Pertandingan yang bakal digelar di Stadion Olimpiade Ataturk, Turki, pada Sabtu (29/5/2021) nanti akan menjadi final ke-66 dalam sepanjang sejarah UCL.

Klub pemilik gelar Liga Champions terbanyak sampai saat ini masih dipegang oleh Real Madrid dengan 13 trofi. Raksasa Spanyol ini juga menjadi tim yang paling banyak tampil di final UCL, yakni sebanyak 16 kali atau hanya 3 kali gagal menjadi juara.

Tim berikutnya yang paling paling banyak tampil di final ialah AC Milan. Wakil Italia ini sudah bermain dalam 11 laga dengan 7 di antaranya keluar sebagai juara.

Selain AC Milan, Bayern Munchen (Jerman) juga sudah tampil 11 kali di final. Bedanya, Die Roten hanya 6 kali saja berhasil mengangkat piala, termasuk musim 2019/2020 lalu saat mengalahkan PSG dengan skor 1-0.

Liverpool dari Liga Inggris menjadi finalis Liga Champions sebanyak 9 kali. Dari seluruh partai puncak UCL yang sudah dilakoni, The Reds menjadi jawara sebanyak 6 kali dan gagal 3 kali.

Lalu terdapat Barcelona yang tampil 8 kali di final dengan 5 kali juara. Salah

satunya ialah pada musim 2010/2011. Kala itu, jagoan Spanyol yang ditukangi Pep Guardiola meraih treble winners alias tiga gelar dalam semusim.

Sementara, jika melibat daftar tim yang paling banyak mengalami kegagalan di final Liga Champions, Juventus menempati urutan pertama.

Dari 9 kali bermain di duel puncak Liga Champions, Si Nyonya Tua asal Italia ini kandas 7 kali dan masih menjadi catatan tertinggi hingga kini.

Final Liga Champions 2020/2021: All England City vs Chelsea

Duel sesama tim asal Inggris alias All England Final tersaji di laga puncak Liga Champions 2020/201 antara Manchester City vs Chelsea.

Bagi City, ini adalah partai final pertamanya. Sedangkan Chelsea sudah 2 kali lolos dan sekali menjadi jawara, yakni pada 2011/2012.

Berdasarkan data UEFA, City tampil nyaris sempurna musim ini. Dari 12 kali pertandingan sejak fase grup hingga semifinal lalu, skuad asuhan Pep Guardiola tidak tersentuh kekalahan: 11 kemenangan diraih dan 1 kali imbang.

Sekali hasil imbang itu didapat Manchester City saat melawan FC Porto dari Portugal dalam laga di Grup C di Stadion Do Dragao yang berakhir dengan skor 0-0.

Sepanjang Liga Champions 2020/2021, Sergio Agüero dan kolega secara total

juga telah melesakkan 25 gol dengan rerata 2,09 gol tiap pertandingan.

Tinggal satu langkah lagi, armada racikan Guardiola berpotensi mengakhiri petualangan di pentas Eropa dengan raihan trofi juara andai mampu melewati hadangan Chelsea.

Sementara The Blues tercatat sekali saja menelan kekalahan di Liga Champions 2020/2021, yaitu kala tumbang di tangan Porto dalam leg kedua babak perempat final. Selebihnya, klub asuhan Thomas Tuchel menang 8 kali dan imbang 3 kali dari 12 penampilan.

Melirik torehan gol, Chelsea selisih sedikit dengan City. Klub London ini

mengemas 22 gol dengan angka rerata sebanyak 1,84 tiap kali tampil.

Namun demikian, Timo Werner dan kawan-kawan juga berpotensi memecahkan rekor tak terkalahkan milik City andai mampu meraih kemenangan dalam duel puncak nanti.

Daftar Final Liga Champions

*Skor di waktu normal