tirto.id - Partai Demokrat menggelar rapat darurat terkait Pilkada Serentak 2018 di Kantor DPP Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2018) malam.
Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus DPP Demokrat dengan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
SBY tiba di Kantor DPP Demokrat sekitar pukul 19.30 WIB bersama Sekretaris Jenderal Demokrat, Hinca Panjaitan. Menurut Hinca yang kemudian menemui wartawan, Demokrat menggelar rapat untuk membahas Pilkada Serentak 2018.
"Nanti sesudah selesai akan dipaparkan lebih lengkap yang mana yang akan kami smapaikan kepada teman-teman sekalian," kata Hinca.
Rapat malam ini, kata Hinca, rencananya akan memfinalisasi beberapa daerah yang belum mempunyai calon untuk diusung dalam Pilkada serentak 2018.
"Ini kan tahapan yang tinggal beberapa hari saja sebelum tanggal 8. Ini tanggal 3, jadi masih ada 5 hari lagi untuk kami tuntaskan pada malam hari ini," kata Hinca.
Saat ini, menurut Hinca, keputusan Demokrat soal pemberian dukungan partai ini di 171 Pilkada masih 70-80 persen. Sehingga, malam ini diupayakan untuk menjadi 100 persen melalui rapat malam ini.
Lalu, Hinca mengimbuhkan, dalam rapat itu juga akan dibahas perkara kriminalisasi terhadap kader Demokrat di daerah yang berniat mencalonkan diri sebagai kepala daerah di Kalimantan Timur.
Namun, Hinca belum menjelaskan lebih lanjut terkait kriminalisasi yang dimaksud. Ia menyatakan perkara itu akan disampaikan setelah rapat. Saat ini, rapat sedang berlangsung secara tertutup sejak pukul 20.00 WIB tadi.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Addi M Idhom