Menuju konten utama

Samsung Galaxy S10 Usung Fitur Reverse Wireless Charging?

Reverse wireless charging memungkinkan Galaxy S10 mengisi daya perangkat lain, kendati smartphone di luar brand Samsung.

Samsung Galaxy S10 Usung Fitur Reverse Wireless Charging?
invitation samsung galaxy unpacked. FOTO/Samsung.com

tirto.id - Jelang peluncuran Galaxy S10 pada akhir Februari, flagship terbaru Samsung ini diduga kuat akan mendukung fitur reverse wireless charging.

Melansir Xda-Developers, Senin (4/2/2019), dugaan tersebut berdasarkan informasi Federal Communications Commission (FCC), lembaga regulasi setara POSTEL di Amerika Serikat.

Sekadar catatan, semua perangkat seluler baru yang akan dipasarkan di sana, wajib menjalankan serangkai tes sertifikasi jaringan melalui FCC.

Diyakini, reverse wireless charging di Galaxy S10 memungkinkan mengisi daya perangkat lain, kendati smartphone di luar brand Samsung, berkat teknologi Qi Wireless Charging.

Pabrikan asal Korea Selatan itu menyebut fitur ini sebagai Wireless Power Transfer.

FCC juga menyebutkan bahwa Galaxy S10 bakal mendukung WiFi 6 (802.11ax) penerus WiFi 5 (802.11ac) yang menawarkan transfer rate secara teori hingga 1,1Gbps (frekuensi 2,4GHz) atau 4,8Gbps (frekuensi 5GHz).

Dugaan spesifikasi Galaxy S10 sebelumnya juga terus bermunculan berdasarkan informasi komponen terkait yang diprediksi bakal diusung di flagship itu.

Pada memori misalnya, diperkirakan Galaxy S10 bakal tersemat penyimpanan internal 1TB. Dugaan ini diperkuat setelah Samsung akan genjot produksi massal Universal Flash Storage tertanam (eUFS) kapasitas 1TB.

Apabila berkaca ke belakang, kapasitas penyimpanan internal di flagship Galaxy memang terus meningkat. Saat Galaxy S9 diperkenalkan pada Februari tahun lalu, perangkat ini menawarkan memori internal mentok 256GB dan slot microSD hingga 512GB.

Enam bulan kemudian, saat Galaxy Note 9 dirilis pada Agustus 2018, ruang penyimpanannya bahkan berlipat dua kali hingga 1TB. Namun dengan catatan, memori internal hanya 512GB, sisanya masih ditopang slot microSD.

Berikutnya, laporan Slashleaks dari Anatel pada 25 Januari lalu menyebutkan bahwa perangkat seri EB-BG970ABU, EB-BG973ABU, dan EB-BG975ABU, yang diduga kuat 3 varian Galaxy S10, dibekali kapasitas baterai 3000mAh. Anatel sendiri merupakan Badan Telekomunikasi Nasional Brasil atau setara POSTEL di Indonesia.

Apabila dibekali kapasitas itu, maka daya tahan baterai Galaxy S10 tak akan jauh berbeda dari pendahulunya. Samsung semula diperkirakan bakal membekali Galaxy S10 dengan kapasitas baterai besar. Menurut Forbes, hal ini diperkuat dengan teaser Samsung, "Because You Deserve More," yang dikaitkan dengan sektor catu daya itu.

Spesifikasi lainnya, Galaxy S10 diharapkan bakal bertenaga chip Snapdragron 855 atau Exynos 9820 (pasar wilayah Asia). Kedua chip baru ini sama-sama diluncurkan tahun lalu dan sudah mendukung jaringan 5G.

Adapun Galaxy S10 bakal diperkenalkan Samsung dalam gelaran "Galaxy Unpacked" di San Fransisco, Amerika Serikat pada 20 Februari 2019.

Baca juga artikel terkait SAMSUNG GALAXY S10 atau tulisan lainnya dari Ditya Pandu Akhmadi

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ditya Pandu Akhmadi
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Ibnu Azis