tirto.id - Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Ridwan Hisjam mengaku siap maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018.
"Kalau partai memberikan amanah dan Ketua Umum Setya Novanto menunjuk, saya siap maju pada pilkada mendatang," kata Ridwan yang juga menjabat sebagai Ketua Departemen Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Wilayah Jawa III (Jawa Timur) di Surabaya, dikutip dari Antara, Selasa (2/5/2017).
Ridwan juga mengaku tak keberatan jika namanya diposisikan sebagai calon wakil gubernur. Selain itu, ia juga tak mempersoalkan akan dipasangkan dengan siapa saja.
"Kalau partai meminta saya dengan Saifullah Yusuf [Wagub Jatim], saya siap. Begitu pula, jika dengan Khofifah Indar Parawansa [Mensos]," ucapnya.
Selain Ridwan Hisjam, sejumlah kader Partai Golkar yang disebut-sebut pantas untuk maju pada Pilkada mendatang dan memimpin Jatim periode 2019 s.d. 2024 adalah anggota DPR RI Adies Kadir, Bupati Jombang Nyono Suharli, dan Ketua Komisi II DPR RI Zainudin Amali.
Nama Ridwan Hisjam sendiri memiliki modal karena pernah sebagai calon wakil gubernur, saat itu ia berpasangan dengan almarhum Sutjipto pada Pilgub 2008.
Sementara itu, anggota Komisi X DPR RI itu menjelaskan bahwa Golkar tidak hanya berkepentingan pada pemenangan pilkada di Jatim, tetapi juga untuk pemenangan di 18 pilkada kabupaten/kota.
"Tidak hanya menang pilkada, tetapi bisa menjadikan kader Golkar sebagai kepala daerah. Bahkan, diharapkan lebih baik daripada pilkada serentak 2015 yang dimenangi Golkar hingga 58 persen," katanya.
Sebelumnya, Forum Kiai Kampung juga sempat mendukung Khofifah Indar Parawansa dan Saifullah Yusuf untuk maju ke Pilgub Jatim 2018 sebagai calon Gubernur, mereka menginginkan Gubernur Jawa Timur terpilih di Pilgub Jatim 2018 berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
"Sebagai provinsi yang mayoritas warganya NU, kami menginginkan gubernur Jatim asal NU," kata Ketua Forum Kiai Kampung Jawa Timur, Fahrurrozi di Surabaya, Selasa (28/3) lalu.
Fahrurrozi menyampaikan bahwa organisasinya memiliki ikatan kultural dengan NU dan menjadi tempat komunikasi para kiai kampung di Jawa Timur untuk menyalurkan aspirasinya.
Menurut dia, saat ini terdapat dua nama kader NU yang dikabarkan berencana maju sebagai kandidat Gubernur Jatim Periode 2019-2024. Keduanya ialah Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf dan Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa.
Saifullah, atau akrab disapa Gus Ipul, merupakan salah seorang Ketua Pengurus Besar NU. Sedangkan Khofifah kini menjabat Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat NU.
"Ada dua nama yang muncul sekarang, Gus Ipul dan Khofifah. Semuanya kader NU," kata Fahrurrozi.
Khusus Khofifah, dia mengimbuhkan, organisasinya berencana meminta Presiden Joko Widodo agar memberikan lampu hijau bagi Menteri Sosial itu untuk maju ke Pilgub Jatim.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto