tirto.id - Pilkada di Pati Jawa Tengah hanya diikuti satu pasangan calon petahana Haryanto-Syaiful Arifin. Pasangan calon ini akan melawan kolom kosong atau lebih akrab disebut "kotak kosong" dalam Pilkada Serentak 2017 pada Rabu (15/2/2017).
Sukarelawan "Kotak Kosong" yang bergabung dalam Aliansi Kawal Demokrasi Pati (AKDP) dalam Pilkada nanti menargetkan meraih 70 persen suara sah.
"Kami optimistis bakal mengungguli pasangan calon tunggal, Haryanto-Syaiful Arifin, karena kebijakan Bupati Pati Haryanto selama empat tahun ini telah mengecewakan rakyat," kata sesepuh AKDP Sukaryo seperti dikutip Antara, Selasa (14/2/2017).
Menurutnya sejumlah kebijakan yang dilakukan petahana kurang berpihak kepada rakyat. Ia merinci, kebijakan itu antara lain, tarif pajak elatif tinggi dan pemberian izin minimarket di sejumlah tempat sehingga menurunkan omzet sejumlah warung milik warga.
Oleh karena itu, dia merasa yakin masyarakat di 21 kecamatan di Pati bakal memilih "kotak kosong" meski delapan dari sembilan parpol yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Pati mengusung pasangan Haryanto-Syaiful Arifin pada pilkada setempat.
Kedelapan parpol yang menguasai 46 dari 50 kursi DPRD Kabupaten Pati itu, yaitu PDI Perjuangan, Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PKB, PKS, Hanura, dan PPP.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH