Menuju konten utama

Qatar Airways Tunda Semua Penerbangan ke Arab Saudi

Penerbangan ditangguhkan menyusul keputusan Arab Saudi, UEA, Mesir dan Bahrain yang memutuskan hubungan diplomatik mereka dengan Qatar.

Qatar Airways Tunda Semua Penerbangan ke Arab Saudi
Qatar City.Foto/Shutterstock

tirto.id - Qatar Airways mengumumkan rencana perusahaan untuk segera menangguhkan seluruh penerbangan ke Arab Saudi.

Menurut pernyataan maskapai penerbangan yang berbasis di Doha tersebut sampai pukul 1159 GMT pada hari yang sama, "Qatar Airways menangguhkan semua penerbangan ke Kerajaan Arab Saudi,” sebagaimana dikutip Antara dari kantor berita AFP.

Seorang juru bicara menambahkan bahwa belum diketahui apakah penangguhan itu akan diperpanjang atau tidak.

Sebelumnya, maskapai penerbangan milik pemerintah Uni Emirat Arab, Etihad Airways, menyatakan akan menangguhkan semua penerbangan dari dan ke Doha di Qatar mulai Selasa (6/6/2017) pagi sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Langkah tersebut diambil menyusul keputusan Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab dan Bahrain untuk memutuskan hubungan mereka dengan Qatar pada Senin (5/6/2017). Keempat negara itu menuduh Qatar mendukung aksi terorisme.

Dalam rilis Saudi Press Agency (SPA), disebutkan bahwa otoritas Saudi telah menutup perbatasan dan menghentikan lalu lintas udara dan laut dengan Qatar. Mereka pun mendesak perusahaan Saudi melakukan hal yang sama.

Kerajaan Saudi mengatakan pihaknya telah mengusir semua pasukan Qatar dari perang yang sedang berlangsung di Yaman. Tindakan ini dilakukan Saudi atas dalih apa yang disebutnya sebagai perlindungan keamanan nasional.

Beberapa jam sebelumnya, Bahrain pun mengeluarkan pernyataan sama. Kementerian luar negeri Bahrain mengeluarkan pernyataan akan menarik misi diplomatiknya dari ibukota Qatar, Doha, dalam waktu 48 jam. Semua diplomat Qatar diharuskan meninggalkan Bahrain dalam periode yang sama.

Mesir juga mengumumkan penutupan wilayah udara dan pelabuhan untuk semua transportasi Qatar "untuk melindungi keamanan nasionalnya", kata kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan.

Baca juga artikel terkait QATAR atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Politik
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra