Indeks Suap Pltu Riau

Eni Saragih mengaku dirinya bersama Dirut PLN Sofyan Basir dan Johannes Kotjo pernah melakukan sejumlah pertemuan.

Idrus diperiksa KPK dalam kapasitasnya sebagai tersangka kasus dugaan suap pembangunan PLTU Riau-1.

KPK telah menemukan satu bukti baru terkait keterlibatan Dirut PLN Sofyan Basir di kasus suap PLTU Riau-1.

Eni telah mengembalikan uang Rp500 juta dan mengajukan diri jadi justice collaborator.

Nur Faizah Ernawati diduga menjadi perantara aliran dana dari salah satu tersangka.

"Keduanya diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IM [Idrus Marham]," kata Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah.

Setnov diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Johannes B Kotjo.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka JBK [Johannes B Kotjo, pemegang saham PT Blackgold Natural Resources]," kata Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah.

Setya Novanto sambangi Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap terkait kesepakatan kontrak kerja sama dalam pembangunan PLTU Riau-1

Setya Novanto mengaku diperiksa soal Idrus Marham yang sudah ditetapkan tersangka kasus PLTU Riau-1.

Sebagai Ketua Organizing Committee Munaslub Golkar 2017  Agus mengklaim dapat mempertanggungjawabkan seluruh sumber pendanaan munaslub.

Sandiaga mengaku turut berdoa, prihatin, dan berharap Idrus Marham dapat dikuatkan dari musibah yang menimpanya.

Golkar tidak melindungi satu pun kadernya yang terjerat kasus korupsi, termasuk Idrus.

"Apakah [ada] keturutsertaan orang-orang lain di pihak PLN termasuk dirutnya [Sofyan Basir]? Untuk hal ini [kami] belum menemukan dua alat bukti masih terus dikembangkan," kata Basaria.

Idrus Marham menyampaikan statusnya sebagai tersangka di kasus suap yang ditangani KPK, sebelum KPK mengumumkan rilis penetapan tersangka kasus suap PLTU Riau 1.

Idrus Marham telah mengajukan surat pengunduran diri dari jabatan Menteri Sosial dan akan berkonsentrasi pada kasus hukumnya di KPK.

Citra Jokowi tak terpengaruh dengan penetapan Idrus Marham sebagai tersangka.

Idrus Marham mundur dari jabatan Menteri Sosial setelah mengaku jadi tersangka kasus korupsi pembangunan PLTU Riau 1.

Idrus mundur lantaran diduga tersangkut kasus PLTU Riau 1 yang sudah menyeret Eni Muliani Saragih dan Johannes B. Kotjo dan diproses KPK.

Idrus Marham mundur sebagai menteri sosial karena ingin fokus pada masalah hukum yang menimpanya.