Indeks Sekolah

Jadi Murid Kesayangan Tak Selalu Menguntungkan
Mild report
Sabtu, 17 Des 2016

Jadi Murid Kesayangan Tak Selalu Menguntungkan

Fenomena guru pilih kasih kerap membikin iri siswa yang tak masuk hitungan disayang guru. Tapi sesungguhnya situasi kelas begini juga merugikan si siswa kesayangan.
Revitalisasi Sekolah Akibat Gempa
Jumat, 16 Des 2016

Revitalisasi Sekolah Akibat Gempa

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sesuai perintah Presiden akan mempercepat revitalisasi 116 bangunan sekolah yang rusak akibat gempa berkekuatan 6,4 SR di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya pada 7 Desember lalu.
Ujian Nasional Tak Menjamin Siswa Lebih Pandai
Mild report
Selasa, 29 Nov 2016

Ujian Nasional Tak Menjamin Siswa Lebih Pandai

Wacana penghapusan UN kembali muncul. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan UN hanya berfungsi memetakan kompetensi murid di Indonesia sehingga tidak perlu diadakan setiap tahun. Jika melihat contoh di negara lain, Muhadjir boleh jadi benar.
Pelajar Menyebrang Sungai di Sukabumi
Senin, 28 Nov 2016

Pelajar Menyebrang Sungai di Sukabumi

Bencana banjir bandang di Sungai Cisarua terjadi Minggu (27/11) sore merobohkan jembatan gantung dan merendam lahan persawahan siap panen.
Laboratorium SMPN 4 Kota Bekasi Roboh
Pendidikan
Senin, 28 Nov 2016

Laboratorium SMPN 4 Kota Bekasi Roboh

Kondisi ruang laboratorium sekolah roboh di SMPN 4 Kota Bekasi, Bekasi, Jawa Barat, Senin (28/11).
Pak Jokowi, Benerin Sekolah Aing, Dong!
Mild report
Sabtu, 26 Nov 2016

Pak Jokowi, Benerin Sekolah Aing, Dong!

Siswa SDN 1 Sukasari belajar di teras sambil lesehan. Sekolah mereka rusak berat. Laporan dari lapangan dengan sudut pandang orang pertama salah satu siswa kelas 3.
Negara Meninggalkan Sekolahku
Pendidikan
Jumat, 25 Nov 2016

Negara Meninggalkan Sekolahku

Ruang kelas rusak di SDN Sukasari 1 Bogor rusak parah. Kondisi semakin parah karena selama dua tahun tiga kelas itu tidak pernah diperbaiki sedikitpun. Plafon atap kelas jebol, kaca jendela pecah, dinding-dinding terkelupas, kursi dan meja telah koyak dimakan rayap. Di ruang kelas 3, buku-buku berserakan dilantai, kursi dan meja tak layak pakai, dan pecahan kaca jendela berserakan di lantai. Sebagian siswa terpaksa melakukan aktivitas belajar diluar ruangan.
Sepertiga Anak di Jakarta Hanya Tamat SMP, Baik atau Buruk?
Mild report
Jumat, 25 Nov 2016

Sepertiga Anak di Jakarta Hanya Tamat SMP, Baik atau Buruk?

Sepertiga anak di Jakarta hanya mampu sekolah sampai jenjang SMP. Mereka tak mampu melanjutkan ke sekolah atas karena berbagai faktor. Sedemikian burukkah angka tersebut? Nyatanya, secara nasional, angka putus sekolah di DKI Jakarta masih di atas rata-rata.
Sekolah Macapat Terkendala Regenerasi Pengajar
Senin, 21 Nov 2016

Sekolah Macapat Terkendala Regenerasi Pengajar

Pengurus sekolah macapat, membaca dan menulis aksara Jawa tanpa biaya atau gratis tersebut mengaku mengalami kesulitan mencari regenerasi pengajar muda yang suka rela mengabdikan diri melestarikan sastra Jawa.
Korea Selatan Tunda Pesawat Berangkat Demi Ujian SMA
Hard news
Kamis, 17 Nov 2016

Korea Selatan Tunda Pesawat Berangkat Demi Ujian SMA

Hari ini di Korea Selatan, 605.987 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) tingkat akhir dan yang belum lama lulus, tengah mengikuti College Scholastic Ability Test (CSAT). Ujian ini sangat krusial, bahkan Pemerintah Korea Selatan pun menunda jam buka kantor dan penerbangan pesawat agar para siswa tak terganggu.
Dua Kartu Sakti, KJP Vs KIP
Mild report
Senin, 7 Nov 2016

Dua Kartu Sakti, KJP Vs KIP

Dua kartu sakti program pendidikan sejatinya memiliki spirit yang sama, hanya berbeda cakupan, besaran dana, serta kegunaannya. Tapi mengapa warga Jakarta lebih memilih KJP?
Sekolah-sekolah di Zaman Belanda
Mild report
Senin, 24 Okt 2016

Sekolah-sekolah di Zaman Belanda

Meski beruntung bisa sekolah macam HIS, ELS, MULO, AMS atau HBS, yang dinikmati tak lebih dari 10 persen orang Indonesia, tetapi diskriminasi tetap mereka alami.
Selamat Tinggal, Pekerjaan Rumah!
Mild report
Kamis, 20 Okt 2016

Selamat Tinggal, Pekerjaan Rumah!

Semakin banyak guru yang menghapuskan pekerjaan rumah untuk murid-muridnya. Selama guru tidak memiliki konsep yang benar, maka pemberian PR akan cenderung membuat siswa tidak bahagia.
Menunggu Upah Layak untuk Guru Honorer
Mild report
Rabu, 5 Okt 2016

Menunggu Upah Layak untuk Guru Honorer

Ribuan guru honorer tak pernah lelah berdemo meminta gaji yang layak. Pemerintah mengaku terbatasi hukum dan anggaran. Setitik harapan muncul dari sejumlah pemda yang sudah bersiap memberikan kenaikan gaji guru honorer, minimal sama dengan Upah Minimum
Mengajar Ilmu di Ujung Pulau
Jumat, 9 Sept 2016

Mengajar Ilmu di Ujung Pulau

Sekolah di pulau kecil itu memiliki siswa 70 orang dengan hanya lima ruang kelas. Keterbatasan ruang ini memaksa pihak sekolah menggunakan ruang perpustakaan yang kemudian dibagi lagi menjadi dua ruang kelas, yang bahkan harus digunakan bergantian oleh siswa kelas I, II dan IV. 
Dedi Mulyadi Larang Guru Berikan PR Teoritik pada Siswa
Hard news
Minggu, 4 Sept 2016

Dedi Mulyadi Larang Guru Berikan PR Teoritik pada Siswa

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengeluarkan kebijakan kontroversial di bidang pendidikan. Ia melarang guru memberikan pekerjaan rumah (PR) yang bersifat teoritik kepada para siswa. Sebagai alternatifnya, Dedi menyarankan para guru untuk memberikan PR yang bersifat ilmu terapan.
Sekolah? Di Rumah Saja!
Mild report
Rabu, 31 Agt 2016

Sekolah? Di Rumah Saja!

Homeschool atau sekolahrumah patut dipertimbangkan sebagai alternatif jika Anda tak menganggap sekolah konvensional cocok untuk Anda atau anak Anda. Lupakan anggapan bahwa anak sekolahrumah tak mampu bersosialisasi. Itu hanya stereotipe belaka.
ICW Catat 10 Proyek Kemdikbud yang Berpotensi Korup
Hard news
Rabu, 24 Agt 2016

ICW Catat 10 Proyek Kemdikbud yang Berpotensi Korup

Dalam konferensi persnya, ICW mengemukakan bahwa potensi korupsi bisa terjadi pada 10 proyek pengadaan Kemdikbud. Untuk itu, pemerintah diharapkan memberikan perhatian khusus pada proyek tersebut.
Anakmu Bukan Ambisimu
Mild report
Sabtu, 13 Agt 2016

Anakmu Bukan Ambisimu

Belajar dari pagi sampai sore belum cukup. Anak-anak masih harus les privat hingga petang, mengerjakan PR hingga malam. Di akhir pekan, mereka kembali harus menambah les untuk menyeimbangkan otak kanan dan kiri. Bahagiakah mereka? Sepadankah pengorbanan mereka?
Kemendikbud Desak Sekolah untuk Tidak Gunakan LKS
Pendidikan
Sabtu, 6 Agt 2016

Kemendikbud Desak Sekolah untuk Tidak Gunakan LKS

Kemendikbud menegaskan bahwa mereka tidak merekomendasikan sekolah negeri dan swasta di seluruh Indonesia untuk menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) dalam sistem pembelajaran di sekolah.