Jalan bawah tanah Bandara Internasional Yogyakarta memiliki panjang 1.435 meter dengan panjang jalan yang tertutup 1.095 meter dan menghabiskan anggaran senilai Rp293 miliar.
Kementerian PUPR menyimpulkan jalan di dekat galian proyek Underpass Kentungan amblas karena tidak kuat menahan beban sejumlah truk yang melintas di sana.
Proyek underpass akan tetap dilanjutkan, tetapi titik-titik yang dinilai rawan ambles akan diperbaiki terlebih dahulu, agar sesegera mungkin dapat dilalui kendaraan.
Mobil LAnd Rover yang terperosok di proyek underpass Kentungan Yogyakarta diketahui dikendarai oleh WNA Australia, mobil tersebut jatuh bersamaan dengan sebuah truk.
Saat kejadian itu Michael menerangkan posisi istrinya sedang duduk di depan. Sedangkan putranya duduk di belakang sendirian. Istrinya terlebih dahulu keluar bersama dengan putranya setelah ia melihat truk di belakangnya terperosok.