Indeks Pilkada Serentak 2018

PDIP merilis tujuh pasangan calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada Serentak di Jawa Tengah. 

PKS, PAN dan PDI-P resmi mengusung Nurdin-Sudirman di Pilkada Sulsel 2018. Pasangan ini resmi mendaftar ke KPUD setempat.

Hinca mengaku kehabisan energi dalam menyiapkan kandidat untuk bertarung dalam Pilkada 2018 karena aturan ambang batas parlemen sebesar 20 persen. 

Di Pilgub Jateng, Demokrat dan mengusung Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimun. Sementara di Pilgub Kalbar, kedua partai ini mengusung Karolin Margaret Natasa - Suryadman Gidot.

AHY diyakini mampu menjadi penyemangat dan mesin pendongkrak suara Partai Demokrat untuk Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

Partai Demokrat tidak mengundang pasangan cagub dan cawagub karena belum ditetapkan oleh KPU secara resmi.

Konfigurasi pasangan Cagub-Cawagub pada Pilkada Jabar, Jateng, dan Jatim semakin jelas terlihat.

Megawati berpesan terkait lingkungan hidup, terutama Sungai Citarum, kepada TB Hasanuddin dan Anton Charliyan selaku pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar yang diusung PDIP.

PDIP mengumumkan enam pasangan cagub-cawagub yang akan bertarung di pilkada serentak 2018

"Karena berdasarkan perundangan kan mereka sudah menjadi kader untuk rakyat. Jadi PDIP memang tugasnya menyiapkan kader untuk rakyat," tegas Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Tri Rismaharini menolak untuk menggantikan Azwar Anas karena masih ingin fokus membenahi Kota Surabaya.

Jika melihat komposisi fraksi di DPRD Sumut, Edy berada di atas angin karena sudah memiliki dukungan dari parpol-parpol pemilik 55 kursi di legislatif daerah.

Permintaan Hasto ini terkait dengan munculnya foto masa lalu yang diduga memuat wajah Azwar Anas.

Hingga hari kerja terakhir sebelum masa pendaftaran dibuka KPU, nama-nama kandidat kepala daerah di tiga provinsi tersebut belum dapat dipastikan seutuhnya.

Safaruddin masuk dalam bursa pemilihan Gubernur Kaltim. Anton Charliyan disebut akan mengikuti Pilgub Jawa Barat. Sementara Irjen Murad, akan mengikuti Pilgub Maluku.

Ketegangan PDIP dan Partai Demokrat berawal dari peristiwa yang terjadi lebih dari satu dasawarsa lalu.

Edy sebelumnya telah meraih dukungan dari Gerindra, PAN, dan PKS untuk maju dalam Pilgub Sumatera Utara 2018.

Menurut Ganjar Pranowo, penundaan nama kader tersebut terjadi karena faktor kesalahan teknis.

Kapolda Jabar Irjen, Pol Agung Budi Maryoto menyatakan pihaknya akan melakukan patroli siber terhadap konten-konten yang berbau sara di media sosial jelang Pilkada 2018.

Partai Demokrat mengklaim bahwa tudingan kriminalisasi terhadap Ketua DPD Kalimantan Timur Syaharie Jaang sesuai bukti dan fakta.