Indeks Ledakan Pabrik Kembang Api

Bagaimana para keluarga ini putus asa mencari sebagian anggota saudaranya yang terjebak dan terbakar di sebuah pabrik penuh bubuk mesiu kembang api?

Sebanyak 39 jenazah korban ledakan gudang kembang api Kosambi sudah teridentifikasi. Jumlah korban yang belum teridentifikasi tersisa enam jenazah.

Rian mengatakan kejadian terbakarnya pabrik kembang api adalah tamparan keras karena masalah K3 belum menjadi perhatian pemerintah.

Dari 36 jenazah korban ledakan pabrik kembang api yang telah teridentifikasi di antaranya 11 jenazah pria dan 25 jenazah perempuan.

Mengapa ledakan di pabrik kembang api pekan lalu tidak menimbulkan efek serupa bom—padahal menyimpan ± 1.440 barium nitrat dan bahan baku bubuk ledak lain?

Argo menyatakan ada salah satu keluarga korban yang bermimpi jika kerabatnya masih terhimpit di puing-puing bangunan. Polisi pun mengecek dan menemukan satu jenazah.

M Hanif Dhakiri dan Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto sudah menjenguk korban yang dirawat dan dan menyampaikan duka cita kepada keluarga korban.

"Untuk kepastian, akan diperiksa lebih lanjut. Apakah itu Ega Subarna atau bukan. Maka perlu dilakukan pengecekan secara detail," kata Harry.

Tim DVI Polri masih kesulitan mengidentifikasi sebagian besar jenazah korban kebakaran pabrik kembang api di Kosambi sebab minimnya data terkait dengan gigi korban.

Dari 15 jenazah yang teridentifikasi, lima jenazah sudah dikembalikan ke keluarga mereka untuk dimakamkan.

Tim DVI terus mengupayakan proses identifikasi terhadap 38 korban ledakan petasan dari total 48 korban meninggal dunia.

Polisi mencari tahu keberadaan Ega Subarna yang melakukan pengelasan dan menjadi penyebab kebakaran.

Sejak 2012 hingga 2016, Indonesia mengimpor rata-rata petasan dan kembang api senilai 25,56 juta dolar per tahun.

Ledakan pabrik kembang api di Kosambi mengingatkan kembali sejarah kawasan keras—dari centeng hingga preman berseragam—untuk rebutan jatah lahan pergudangan.

Indra Liono juga pemilik perusahaan importir kembang api merek Sun Fireworks, yang dapat lisensi bisnis dari Polri pada 2013.

Pabrik memotong upah dan menambah jumlah buruh produksi untuk tahun baru 2018. Perusahaan mengabaikan hak-hak normatif buruh dan mempekerjakan anak.

Andri mengklaim pengelasan rangka atap dikerjakan di bawah, tetapi tukang las ngotot di atas atap; percikan api menyentuh bahan baku kembang api, dan meledak.