Berumah tangga bukan satu-satunya alasan perempuan milenial memutuskan berhenti atau pindah kerja. Ada motivasi-motivasi lain yang membikin mereka berhenti.
Berbeda dari generasi terdahulu, sebagian milenial menampakkan kecenderungan memilih menjadi freelancer dan mengabaikan tradisi bekerja pukul 9-5 di perkantoran. Faktor apa saja yang membuat mereka tertarik menyandang titel ini?
Meski di dunia modern seperti sekarang ini kesempatan kerja bagi perempuan jauh lebih terbuka, berbagai diskriminasi terhadap pekerja perempuan masih jamak ditemui di kantor-kantor.
Menjadi lajang di umur yang dianggap telah matang masih menjadi momok bagi sebagian besar masyarakat. Tapi ada juga tren tidak menikah di kalangan milenial.
Kecerdasan memang anugerah. Namun, ternyata dalam banyak kasus, orang cerdas tak punya kehidupan lebih baik dibanding mereka yang berkecerdasan rata-rata.