Indeks Indepth

Seorang mahasiswi di Bali diajak berhubungan seks oleh dosennya dan diancam foto pribadinya bakal disebarkan.

Pesawat PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang dimiliki perusahaan Cina yang sahamnya patungan dengan sebuah bank Korea Selatan.

Sepanjang 2004 sampai 2009, beberapa pesawat tua di atas 10 tahun milik Lion mengalami kecelakaan.

PT Rayon Utama Makmur mengklaim pencemaran udara dan limbah cair tak berbahaya.

Warga sekitar pabrik harus mencium bau limbah cair dan udara macam menghirup "bau tinja", hanya satu jam dari rumah Presiden Jokowi.

Skema investasi Meikarta yang berbelit diduga demi mengamankan Lippo bila megaproyek itu sewaktu-waktu tersandung perkara.

PT Mahkota Sentosa Utama berharap megaproyek Meikarta diteruskan sejalan proses hukum kasus suap ditangani KPK.

"Kita bukan harus takut pada konflik, tapi kita harus edukasi diri bagaimana mengelola konflik."

Uang bisa membeli rumah, tetapi tidak bisa memilih dan membeli tetangga.

Cina dianggap dekat dengan pemerintahan Jokowi karena membantu mimpi meluaskan infrastruktur. Pertanyaannya, seberapa dekat?

Dulu di Mentawai, ombak dihindari. Sekarang ombak besar ditunggu.

Pemerintahan Anies perlu bekerja lebih efektif guna menjalankan program-program kerja yang mereka anggap strategis bagi warga Jakarta.

Menjadi manusia di Kalcit adalah mengakrabi keberagaman: orang-orangnya, kelas sosialnya, dan pekerjaannya. Asing sekaligus dekat.

Belasan tahun tercemar, daerah aliran sungai Bekasi tak pernah menjadi prioritas untuk dipulihkan.

Klaim mendongkrak pariwisata dan investasi, yang belum tentu akurat, selalu jadi gula-gula dari pertemuan tahunan ini.

Hoaks, fitnah, dan glorifikasi menyebar di antara grup-grup WhatsApp pendukung kedua kandidat pada Pilpres 2019.

Perang hoaks naik level. Dulu pakai akun bot, yang geraknya terbatas, kini pakai cyber army yang cair dan terorganisir.

Bagaimana warga Palu selamat dari maut hanya dalam hitungan menit saat air laut menggulung, bangunan runtuh, dan lumpur melumat?

Pemerintah menomboki terus anggaran BPJS kesehatan sejak 2014. Salah satu problemnya: pasien si kaya dan si miskin diperlakukan sama.

Sedikitnya ada 19 suporter yang tewas di masa Edy Rahmayadi memimpin PSSI sejak November 2016.