Fadli Zon menyebut penurunan harga BBM tidak signifikan sehingga tak berpengaruh pada rakyat. Menurut dia, kebijakan pemerintah itu hanya mencari simpati saja.
Direktur Utama IESR Fabby Tumiwa menilai penurunan harga BBM non subsidi Pertamina adalah hal yang wajar, karena harga minyak dunia dan kurs rupiah juga berangsur meringankan biaya produksi.