TKN Jokowi-Ma'ruf membantah anggapan bahwa pernyataan Wiranto soal penyebar hoaks bisa dijerat dengan UU Terorisme menunjukkan kubu petahana sedang panik.
Ikrama mengatakan berdasarkan data LSI Denny JA sebesar 65,3 persen masyarakat yang tahu kapan pemilu akan diselenggarakan, sedangkan 29,5 persen tidak mengetahuinya.
Arya mengatakan yang membuat golput ramai diperbincangkan karena dipicu oleh orang-orang yang mempunyai pengaruh, misalnya mereka yang memiliki pengikut banyak di media sosial.
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adjie Al Faraby menyoroti masih tingginya masyarakat yang memilih golput karena syarat administratif, bukan ideologis.