Empati merupakan sikap menempatkan diri pada posisi orang lain dan merasakan serta memahami pengalaman yang orang lain rasakan di luar perspektif kita.
Mengajarkan empati ke anak bisa dilakukan sejak dini: mulai dari mengenalkan lingkungan, menanyakan perasaan, gunakan buku, film dan tunjukkan keberagaman.
Buta politik yang berujung matinya nalar, fanatisme tak sehat kepada tokoh/partai/kubu, dan politisasi agama berakibat pada tafsir azab sebagai senjata untuk menyerang lawan.