Indeks Cpns

Tata cara pendaftaran CPNS 2018 melalui portal SSCN BKN mulai dari login hingga cetak kartu SSCN 2018.

Badan Pemeriksa Keuangan membuka 502 formasi lowongan CPNS 2018. Informasi mengenai jumlah formasi yang dibutuhkan bisa dicek di https://sscn.bkn.go.id

Syarat wajib agar seseorang menjadi PNS hanya dapat terjadi melalui seleksi.

"Aturan itu harus dihapus karena honorer yang usianya lewat 35 tahun tentunya tidak bisa bisa menjadi CPNS."

"Mereka sepertinya tidak ada yang memenuhi persyaratan untuk mendaftar CPNS." kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

"Kota Madiun mendapat jatah 174 orang."

Pada seleksi CPNS 2018, pelamar akan dihadapkan pada 100 soal yang meliputi 35 soal untuk TWK, 30 soal untuk TIU, dan 35 soal untuk TKP.

Seluruh proses pendaftaran hanya akan dilakukan melalui portal nasional http://sscn.bkn.go.id.

Pola rekrutmen dan pengawasan CPNS serta PNS harus diperketat demi mencegah tindakan koruptif para pejabat negara.

Penerimaan CPNS 2018 untuk diaspora adalah formasi khusus yang dibuka pertama kali tahun 2018 ini.

Pada pendaftaran seleksi 2018, Kemenpan-RB membuka 6 formasi khusus mulai dari diaspora hingga atlet berprestasi internasional.

"51.271 untuk instansi pusat dan 186.744 untuk instansi daerah."

Ketiga sektor yang menjadi prioritas itu yakni yang berkaitan dengan tenaga kesehatan, pendidikan dan dosen.

“Saya targetkan nanti formasi ini diputuskan pada akhir Juli, tapi nanti pelaksanaannya mungkin Agustus 2018,” kata Asman Abnur.

Penerimaan CPNS 2018 akan diintegrasikan di BKN, agar proses penyelenggaraan seleksi bisa lebih singkat.

Ada 100 ribu guru honorer yang diusulkan untuk diangkat menjadi PNS.

Pejabat tinggi BKN akan memaparkan mekanisme seleksi CPNS terintegrasi kepada para peserta Rakornas Kepegawaian 2018.

Keuangan daerah akan menerima tambahan beban senilai Rp8,4 triliun jika 438 ribu tenaga honorer K-2 diangkat menjadi CPNS pada tahun ini.

Proporsi penerimaan CPNS 2018 difokuskan untuk jabatan-jabatan teknis dan spesialis.

Asman mengatakan, tes harus dilakukan agar orang-orang yang diangkat menjadi PNS benar-benar memiliki kualitas.