tirto.id - Wakil Ketua Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Anwar Iskandar menyatakan kandidat yang akan mendampingi Saifullah Yusuf atau Gus Ipul sebagai Calon Gubernur (Cagub) di Pilgub Jatim 2018 berasal dari kalangan NU.
"Syukurlah, pasangannya nanti juga orang NU. Jadi, Cagub dan Cawagubnya dari NU. Insya Allah Jatim ke depan bisa semakin maju dan kepedulian terhadap madrasah diniyah semakin nyata," kata Anwar pada Minggu (8/10/2017) seperti dikutip Antara.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Amien Kediri itu optimistis partai-partai pengusung Gus Ipul di Pilgub Jatim 2018, yakni PKB dan kemungkinan besar juga PDIP, akan segera mengumumkan pasangan Gus Ipul tersebut.
"Tunggu 15 Oktober ini, pasangannya akan diumumkan oleh partai politik yang mengusungnya," ujarnya.
Informasi dari pimpinan PWNU Jatim ini selaras dengan kabar rencana DPP PDIP menggelar deklarasi pasangan Cagub dan Cawagub, yang akan diusung partai itu di Pilgub Jatim, pada Minggu, 15 Oktober 2017.
"Kalau sesuai undangan memang tertera demikian," ujar Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari ketika dikonfirmasi di Surabaya, pada hari ini. Tapi, Untari enggan menyebut nama pasangan Cagub-Cawagub yang akan diusung partainya itu.
Kepastian deklarasi itu terungkap dalam surat undangan bernomor 3338/IN/DPP/X/2017 tertanggal 6 Oktober 2017 yang ditandatangani Ketua Bapillu DPP PDIP Bambang Dwi Hartono dan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Surat undangan itu ditujukan ke pengurus PDIP Jatim dan seluruh pengurus 38 DPC PDIP se-Jatim. Acara itu akan diselenggarakan di Kantor DPP PDIP Jatim, Jakarta Pusat.
Sementara itu, Gus Ipul ketika dikonfirmasi secara terpisah mengaku belum mengetahui kepastian pengumuman pasangan calon dari PDIP. Dia mengaku akan menghormati segala keputusan partai itu.
"Keputusan ada di internal partai politik dan apapun hasilnya, saya menghargainya," kata dia.
Selama ini, sejumlah pengurus PKB dan PDIP beberapa kali menyatakan ke media siap berkoalisi di Pilgub Jatim. PKB sudah resmi akan mengusung Gus Ipul.
Baca juga: PKB Pastikan PDIP Dukung Gus Ipul di Pilgub Jatim 2018
Sementara PDIP, berdasar keterangan sejumlah pengurus partai itu, mengisyaratkan berminat pula mendukung Wakil Gubernur Jatim tersebut. Koalisi PDIP dan PKB bisa menyediakan jumlah kursi di DPRD Jatim yang lebih dari cukup untuk pencalonan Gus Ipul.
“Lihat saja nanti persatuan umat NU dan kaum Marhaen di Jawa Timur. Insyaallah menang Pilkada Jawa Timur karena terus kami mantapkan konsolidasi dengan partai politik lain,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Ahmad Basarah, di Surabaya, seperti dikutip Antara, pada Selasa (4/10/2017).
Baca juga: PDIP Siapkan 4 Nama untuk Dampingi Gus Ipul di Pilgub Jatim
Basarah juga memberi isyarat PDIP dan PKB sedang menyaring calon pendamping Gus Ipul. Menurut dia, ada empat nama yang dipertimbangkan, yakni Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Ketua PDIP Jawa Timur Kusnadi, serta Sekretaris PDIP Jatim Sri Untari.
“Saya sudah laporkan ke Ketua Umum DPP PDIP. Nanti rekomendasi akan keluar sepaket pasangan. Posisinya sekarang masih penggodokan wakil dan kiai NU sudah menyerahkannya ke Ibu Mega,” kata Basarah.
Berdasar keterangan Basarah itu, kemungkinan besar, Azwar Anas akan mendampingi Gus Ipul. Sebab, di antara keempat nama itu, Azwar merupakan satu-satunya kandidat yang selama ini terkenal berasal dari kalangan NU. Sementara tiga kandidat Cawagub lain merupakan kader PDIP.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom