tirto.id - Ronald Koeman telah resmi didapuk menjadi pelatih baru Barcelona untuk menggantikan Quique Setien yang sebelumnya dipecat. Setien dianggap gagal di Blaugrana selepas klub Catalan itu puasa gelar sepanjang musim kompetisi 2019/2020.
Barcelona gagal meraih trofi La Liga Spanyol musim ini, kalah bersaing dengan Real Madrid yang tampil sebagai juara. Skuad Setien juga gagal di fase perempat final Copa del Rey usai disingkirkan Athletico Bilbao.
Kemudian yang terbaru, Lionel Messi dan kawan-kawan digulung Bayern Munchen lewat skor telak 2-8, di semifinal Liga Champions (UCL) 2019/2020. Hasil yang menjadi salah satu kekalahan memalukan dalam sejarah Barcelona.
Tak pelak, Setien pun harus meninggalkan posisinya lebih cepat. Mantan pelatih Real Betis itu diputuskan telah dipecat dari kursinya sebagai juru taktik Barcelona pada Selasa (18/8/2020).
"Dewan direksi [Barcelona] sepakat bahwa Quique Setién tidak lagi menjadi pelatih tim utama. Ini adalah keputusan pertama dalam restrukturisasi lebih luas," tulis penyataan resmi Bercelona.
"Akan ada restrukturisasi yang lebih luas terkait tim utama, yang bakal disepakati antara sekretaris teknis saat ini dan pelatih baru, yang akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang," imbuh mereka.
Kembali ke Camp Nou
Ada beberapa nama yang muncul sebagai kandidat pelatih baru Barcelona selaku pengganti Setien, dari Mauricio Pochettino, Xavi Hernandez, hingga Thierry Henry. Tapi, belakangan justru pamor Ronald Koeman yang lebih mencuat.
Spekulasi penunjukan Koeman mulai menguat saat pelatih asal Belanda tersebut terlihat di Bandara Barcelona pada Minggu (16/8/2020) lalu.
Bahkan, BBC dalam laporan yang diunggah Senin (17/8/2020) memprediksi Koeman bakal menjadi pelatih Barcelona musim depan.
Dugaan ini diperkuat dengan pernyataan Guillem Balague, seorang pengamat sepak bola Spanyol.
"Mereka harus segera memilih manajer karena dalam dua pekan sudah dimulai pra musim, dan Koeman mungkin menjadi orang tersebut," jelas Guillem Balague.
Lebih jauh lagi, SkySports bahkan mengabarkan jika Ronald Koeman telah menyatakan persetujuannya untuk menangani skuad Barcelona musim depan.
Akan tetapi, manajemen El Barca juga harus siap membayar sejumlah dana kompensasi, lantaran posisi Koeman yang saat ini masih aktif menjabat sebagai pelatih Timnas Belanda.
Tidak disebutkan dengan jelas berapa jumlah kompensasi yang mesti dibayarkan Barcelona demi menebus Koeman yang juga pernah membela Blaugrana saat masih aktif sebagai pesepakbola.
Rabu (19/8/2020), Barcelona akhirnya meresmikan Ronald Koeman sebagai pelatih baru untuk membesut pasukan Catalan. Koeman telah meneken kontrak di Barca selama dua tahun ke depan sampai 2022 mendatang.
Siapa Ronald Koeman?
Ronald Koeman mengawali karier sepak bola profesional pada 1980 sebagai pemain belakang maupun gelandang bertahan. Klub profesional pertama yang diperkuat sosok kelahiran 21 Maret 1963 ini adalah FC Groningen di Liga Belanda.
Performa yang baik di atas lapangan lantas mengantar Koeman berpindah ke dua klub raksasa Belanda, Ajax Amsterdam dan PSV Eindhoven. Kedua klub tersebut masing-masing diperkuat Koeman selama 3 tahun, Ajax mulai 1983-1986, dan PSV pada 1986-1989.
Tahun 1989, Koeman hijrah ke La Liga Spanyol dengan menerima pinangan Barcelona yang kala itu dilatih salah satu legenda Belanda, Johan Cruyff. Kerja sama keduanya bisa dibilang reuni, lantaran saat menjadi pemain Ajax, Koeman juga dilatih oleh sosok yang sama.
Bergabung dengan Barcelona selama 6 tahun, Koeman turut mempersembahkan beberapa gelar bergengsi di ajang domestik, termasuk juara Copa del Rey 1990 dan 4 kali gelar beruntun La Liga (1991-1994).
Yang paling mengesankan tentu saja gol tunggal Koeman saat mengantar kemenangan Barcelona 1-0 atas Sampdoria dalam final Piala Champions Eropa 1992 (sekarang Liga Champions).
Trofi tersebut juga tercatat sebagai gelar Liga Champions perdana bagi El Barca sepanjang sejarah klub.
Menjadi Pelatih Klub & Timnas
Ronald Koeman meninggalkan Barcelona pada 1995 kemudian pulang ke negaranya untuk bergabung dengan Feyenoord. Ia gantung sepatu tahun 1997 dan langsung memulai kiprahnya di ranah kepelatihan.
Karier manajerial Ronald Koeman dimulai 1997 saat ditunjuk sebagai asisten pelatih Timnas Belanda yang kala itu ditukangi oleh Guus Hiddink. Ia juga sempat menjalani 2 tahun sebagai asisten pelatih di Barcelona pada 1998-2000 di bawah Louis van Gaal.
Jabatan pelatih kepala pertama kali ia peroleh saat menukangi Vitesse Arnhem di Liga Belanda.
Di lingkungan klub lokal Belanda, Koeman setidaknya pernah memimpin 3 tim raksasa Eredivisie: Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, dan Feyenoord Rotterdam.
Sementara di luar Negeri Kincir Angin, Koeman tercatat pernah membesut Benfica di Liga Portugal, Valencia di La Liga Spanyol, serta dua klub Inggris, Southampton dan Everton.
Sejumlah gelar bergengsi telah direngkuh Koeman sepanjang karier kepelatihannya di antaranya: 3 kali juara Eredivisie, 1 kali KNVB Beker, 2 kali Super Cup (Belanda), 1 kali Copa del Rey, dan 1 kali Super Cup (Portugal).
Sejak bulan Februari 2018, Ronald Koeman secara resmi ditunjuk Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) untuk menukangi De Oranje.
Karier Ronald Koeman
Sebagai Pemain
1980-1983: FC Groningen
1983-1986: Ajax Amsterdam
1986-1989: PSV Eindhoven
1989-1995: Barcelona
1995-1997: Feyenoord
Sebagai Pelatih
1997-1998: Timnas Belanda (Asisten Pelatih)
1998-2000: Barcelona (Asisten Pelatih)
2000-2001: Vitesse Arnhem
2001-2005: Ajax Amsterdam
2005-2006: Benfica
2006-2007: PSV Eindhoven
2007-2008: Valencia
2009: AZ Alkmaar
2011-2014: Feyenoord Rotterdam
2014-2016: Southampton
2016-2017: Everton
2018: Timnas Belanda
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Iswara N Raditya