tirto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan Lita Tyesta sebagai salah satu dari 11 panelis debat capres dan cawapres perdana pada Selasa, 12 Desember 2023.
Komisioner KPU August Mellaz mengatakan pada Sabtu, 9 Desember 2023 bahwa pihaknya sudah mendapatkan kesediaan Lita dan 10 orang panelis lainnya.
"Kami sudah mendapatkan konfirmasi yang akan menjadi panelis untuk debat yang pertama," kata August di Kantor KPU, Sabtu (9/12/2023).
Panelis yang ditunjuk merupakan mereka yang kompeten di bidangnya, sebagian besar dari mereka adalah akademisi dari sejumlah perguruan tinggi negeri terkemuka di Tanah Air.
Seluruh panelis kata August akan menjalani karantina mulai Minggu, 10 Desember 2023 hingga hari digelarnya debat pertama di Jakarta.
Panelis akan merumuskan sejumlah pertanyaan yang akan diajukan kepada pasangan capres dan cawapres sesuai dengan tema yang akan diusung pada debat perdana.
Untuk diketahui, tema debat pertama capres dan cawapres adalah Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi.
Profil Lita Tyesta
Lita Tyesta Addy Listya Wardhani atau kerap disapa dengan Lita Tyesta merupakan seorang perempuan yang lahir pada 26 September 1960 di Purwokerto.
Pada Rabu, 9 September 2023 dia resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Hukum Perundang-undangan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip).
Gelar tertinggi akademisnya itu dia raih dengan pidato ilmiah berjudul “Konstruksi Progresif Sistem Peraturan Perundang-undangan Daerah”.
Lita merupakan akademisi asli dari Undip, dia menuntaskan pendidikan tingginya mulai dari sarjana hingga doktoral di universitas yang berlokasi di Semarang itu.
Selain aktif mengajar mahasiswa, Lita juga tercatat pernah menduduki posisi fungsional di Undip. Pada tahun 2006 hingga 2011 dia pernah menjadi Ketua Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Undip.
Lita juga aktif menulis soal hukum perundang-undangan, bidang yang dipakarinya di sejumlah jurnal dalam dan luar negeri hingga media.
Tidak hanya terbatas di ranah kajian akademis, Lita kerap pula didapuk sebagai Tim Ahli Perancangan Peraturan Perundang-undangan di tingkat daerah. Dia juga aktif sebagai Tim Penyusun Naskah Akademis Rancangan Peraturan Daerah.
Sebagai pakar hukum, dia juga kerap mengikuti sejumlah konferensi internasional seperti Archives as a Defense System of Indonesian Maritime Sovereignty Conference (AMCA Conference) di Filipina; dan Beginner Voters Participation on 2019 AMCA Conference di Brunei Darussalam.
Kegiatan Lita tidak terhenti dalam persoalan hukum saja, dia diketahui aktif dalam kegiatan kepanduan. Lita merupakan Dewan Pengawas Internal Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Tengah.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra