tirto.id - Derby Turin antara Torino vs Juventus dalam jadwal lanjutan pekan ke-11 Serie A Liga Italia 2019/2020 akan tersaji pada Minggu (3/11) pukul 02.45 WIB di Stadion Grande Torino, Turin. Bianconeri memburu 3 poin untuk kado ulang tahun ke-122 yang jatuh pada Jumat (1/11).
Juventus masih kukuh di puncak klasemen Liga Italia hingga giornata 10. Sempat ditahan imbang Lecce 1-1 pada pekan 9, Bianconeri bangkit di giornata 10 melawan Genoa. Cristiano Ronaldo menjadi penentu kemenangan Juve dengan penalti yang dibuatnya di menit terakhir. Namun, Bianconeri hanya unggul 1 poin dari Inter Milan yang telah mengoleksi 25 poin.
Selain itu, tim besutan Maurizio Sarri terbukti susah payah menaklukkan Genoa yang hanya bermain dengan 10 pemain. Jika tidak ada penalti Ronaldo, segalanya bisa berbeda. Padahal, Juventus sebenarnya mencatat 27 tembakan, 11 di antaranya mengarah tepat ke gawang. Tetapi, mereka seperti kesulitan dalam penyelesaian akhir. Terkait hal ini, Sarri selaku pelatih menyoroti absennya Gonzalo Higuain.
"Higuain adalah satu-satunya penyerang murni kami, lainnya hanya bertipikal penyerang. Meski kami mendominasi penguasaan bola, tapi kesusahan jika tidak ada Higuain di kotak penalti," ucap Sarri dikutip dari football-italia.
"Di momen ini, kami tidak cukup bagus dalam mengoversi setiap peluang menjadi gol dan kami kemasukan gol yang sangat bisa dihindari. Kemenangan ini memang datang di menit akhir, tapi saya pikir ini konsekuensi dari kerja keras kami sepanjang laga," imbuh Sarri.
Higuain diprediksi bakal tersedia di laga kontra Torino. Sementara Miralem Pjanic kemungkinan besar masih belum dapat diturunkan, meski sudah berlatih bersama tim utama.
Di sisi lain, Torino terlalu inferior jika berhadapan dengan Juventus. Dari 32 duel terakhir di semua ajang, Il Toro hanya mampu menang 3 kali, 7 kali meraih hasil imbang, serta 22 kali menelan kekalahan. Tapi pada derby terakhir Mei lalu, Torino sukses menahan imbang Juventus di Stadion Allianz.
Performa tim besutan Walter Mazzari musim ini juga buruk. Dari 6 pekan terakhir, Andrea Belotti dan kolega hanya meraih 1 kemenangan, 3 kali kekalahan, serta 2 kali bermain imbang. Paling baru, mereka menyerah 0-4 kala melawat ke markas Lazio (31/10).
Dengan hanya mampu mengumpulkan 11 poin dari 10 laga terakhir, Torino tertahan di peringkat 13 klasemen sementara Serie A. Mereka hanya berjarak 4 poin dari zona degradasi.
Perkiraan Susunan Pemain
Torino (3-5-2): Salvatore Sirigu; Armando Izzo, Nicolas Nkoulou, Lyanco; Lorenzo Di Silvestri, Sasa Lukic, Tomas Rincon, Soualiho Meite, Diego Laxalt; Andrea Belotti, Simone Zaza. | Pelatih: Walter Mazzarri.
Juventus (4-3-1-2): Wojciech Szczesny; Danilo, Leonardo Bonucci, Matthijs De Ligt, Alex Sandro; Blaise Matuidi, Sami Khedira, Emre Can; Aaron Ramsey; Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala. | Pelatih: Maurizio Sarri.
Prediksi Pertandingan
Di atas kertas, Juventus unggul segalanya. Dari segi catatan penguasaan bola, Nyonya Tua memiliki rataan 57% per laga, sedang Torino hanya di angka 54%. Demikian pula dengan jumlah tembakan per laga yang dimiliki Juventus, 19,1 berbanding 10,1 milik Torino.
Meski diprediksi bakal mendominasi permainan, Torino sedikit lebih baik dalam memanfaatkan peluang. Dari rata-rata tembakan per laga di atas, 10%-nya berhasil dikonversi menjadi gol oleh Torino. Sedang Juventus hanya memiliki 9% conversion rate.
Meskipun belum terkalahkan, Juventus patut waspada. Betapa kesulitannya mereka melawan Genoa dapat menjadi inspirasi bagi Torino untuk mengamankan setidaknya hasil imbang. Tapi, besar kemungkinan Nyonya Tua dapat menang bila melihat rekor pertemuan, entah dengan atau tanpa kehadiran Miralem Pjanic.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Fitra Firdaus