Menuju konten utama

Prediksi Arsenal vs West Ham: Harga Diri Pelatih Baru

Laga Arsenal vs West Ham dalam pekan ketiga Liga Inggris 2018/2019 di Stadion Emirates, Sabtu (25/8/2019) akan menjadi pertaruhan harga diri pelatih anyar kedua klub.

 Prediksi Arsenal vs West Ham: Harga Diri Pelatih Baru
Arsenal Nacho Monreal bereaksi pada akhir pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Chelsea dan Arsenal di Stamford bridge stadion di London, Sabtu, 18 Agustus 2018. Chelsea menang 3-2. (AP Photo / Tim Ireland)

tirto.id - Arsenal akan menjamu West Ham United dalam lanjutan pekan ketiga Liga Inggris 2018/2019 di Stadion Emirates, Sabtu (25/8/2018) pukul 21.00 WIB. Kedua tim asal London itu sama-sama mencari poin perdana dalam laga tersebut.

Baik Arsenal dan West Ham sama-sama diasuh pelatih baru pada musim ini. Tim tuan rumah diasuh oleh kampiun Ligue 1 Perancis 2017/2018, Unai Emery. Sedangkan tim tamu diasuh oleh Manuel Pellegrini, pelatih yang membawa Manchester City juara Liga Inggris 2013/2014.

Pelatih baru kedua tim pun mengalami nasib serupa di awal musim 2018/2019. Unai Emery, yang mendapat jadwal apes, dua kali ditekuk City (12/8) dan Chelsea (18/8) di awal musim. Sedangkan Pellegrini ditaklukkan Liverpool (12/8) di Stadion Anfield, sebelum dipermalukan Bournemouth (18/8) di kandang sendiri.

Dua kekalahan beruntun tentu bukan start yang diharapkan oleh Unai Emery maupun Manuel Pellegrini. Kedua pelatih anyar tersebut tentu tidak ingin semakin tercoreng dengan kekalahan beruntun ketiga. Baik Emery dan Pellegrini pun membawa beban untuk mengangkat performa skuat yang belum lama mereka tukangi.

Di kubu tuan rumah, Unai Emery dibebani ekspektasi untuk mengangkat marwah The Gunners. Dengan penurunan prestasi dalam dua musim terakhir, kedatangan Emery diharapkan mampu mengangkat performa Arsenal. Namun sejauh ini, pelatih berkebangsaan Spanyol itu belum menunjukkan tanda-tanda keberhasilan.

Kendati demikian, kegagalan Unai Emery dalam dua laga bisa dimaklumi mengingat lawan yang dihadapi. Di dua pertandingan awal, pelatih anyar itu langsung berhadapan dengan juara bertahan Manchester City dan rival sekota yang juga punya pelatih anyar, Chelsea.

Menghadapi West Ham, yang di atas kertas tidak sekuat City atau Chelsea, skuat asuhan Unai Emery diharapkan mampu mempersembahkan tiga poin perdana. Kemenangan atas West Ham dapat menjadi momentum yang bagus bagi Unai Emery untuk mengangkat performa Arsenal.

Misi tiga poin Emery pun didukung oleh faktor performa buruk yang menghantui tim tamu. West Ham sendiri juga selalu kalah dalam dua laga perdana Liga Inggris. Di pekan pertama, The Hammers dipermak 0-4 oleh Liverpool di Stadion Anfield. Pekan kedua, skuat asuhan Manuel Pellegrini itu dipermalukan 1-2 oleh klub papan tengah Bournemouth.

Dua kekalahan, terutama lawan Bournemouth, menjadi tekanan tersendiri bagi Pellegrini. Betapa tidak, manajer asal Chile itu terkesan ambisius dengan melakukan serangkaian transfer mahal di awal musim. West Ham menghabiskan hanpir seratus juta poundsterling untuk keperluan transfer pemain musim ini.

Dengan dana tersebut, Pellegrini memboyong sederet pemain top seperti Andriy Yarmolenko, Felipe Anderson, dan Lukasz Fabianski. Meskipun demikian, performa West Ham malah mengecewakan di awal musim. Di kandang sendiri, skuat mahal West Ham justru takluk terhadap Bournemouth, yang menghabiskan kurang dari 50 juta poundsterling untuk keperluan transfer.

Jelang melawan Arsenal, Pellegrini tentu ingin membuktikan kualitas transfernya. Begitu juga dengan pemain-pemain yang diboyong oleh manajer anyar tersebut. Salah satunya adalah Jack Wilshere, eks pemain Arsenal yang direkrut West Ham setelah kontraknya habis.

“Pertama-tama, saya harus berkonsentrasi pada sepakbola dan saya cukup yakin dengan kesempatan kami. Saya tahu mereka [Arsenal] dengan baik. Mereka punya manajer baru, tapi saya tahu para pemainnya, jadi semoga ini akan menjadi hari baik untuk melawan mereka,” ucap Wilshere dikutip laman resmi West Ham.

Menghadapi mantan klubnya, Wilshere punya motivasi tersendiri untuk membuktikan diri. Gelandang berkebangsaan Inggris itu sebelumnya membela Arsenal selama tujuh tahun dan bermain dalam 198 laga. Pemain berusia 26 tahun itu pun dilepas setelah rentetan cedera yang mempengaruhi permainannya.

Jack Wilshere hendak membuktikan bahwa keputusan Arsenal untuk melepasnya adalah kesalahan. “Ini tergantung pada saya untuk membuktikan kepada Arsenal bahwa mereka salah telah menyingkirkan saya,” papar eks gelandang Arsenal tersebut.

Di kubu West Ham sendiri tidak hanya Jack Wilshere yang berstatus sebagai mantan pemain Arsenal. The Hammers juga mempunyai Lukasz Fabianski, eks kiper Arsenal pada 2007-2014.

Jelang laga Arsenal vs West Ham, kubu tuan rumah lebih diunggulkan mengingat rekor pertemuan kedua klub. Dari lima pertemuan terakhir, The Gunners menang empat kali dan imbang sekali melawan West Ham. Terlebih lagi, West Ham tercatat hanya pernah menang dua kali di Stadion Emirates.

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Ikhsan Abdul Hakim

tirto.id - Olahraga
Penulis: Ikhsan Abdul Hakim
Editor: Ikhsan Abdul Hakim