tirto.id - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berjanji mendirikan gedung dengan berbagai fungsi, di antaranya untuk pendidikan, tempat bekerja, hingga hunian. Gedung tersebut didirikan sebagai langkah mengatasi minimnya lapangan pekerjaan di Jakarta.
"Gedung-gedung yang seperti ini dalam jangka panjang, 1-3 lantai dibuat untuk sekolah dan fasilitasnya yang bagus. Buat lantai 4-5 untuk co-working space,start up-nya diperbaiki, orang-orang di-training di situ. Baru lantai enam ke atas untuk hunian," ucapnya di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).
Kata Pramono, gedung multifungsi itu didirikan untuk kemajuan DKI Jakarta. Dia menilai bahwa terlalu banyak gedung di Jakarta yang kini hanya memiliki satu fungsi.
Rencananya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat menggunakan salah satu asetnya untuk pembangunan gedung itu. Dengan demikian, pembebasan lahan tidak menjadi persoalan baru.
"Kalau ini kan enggak [menggunakan lahan aset swasta]. Ini lahan pemerintah, tinggal dikerjasamakan," tutur Pramono.
Dia melanjutkan bahwa untuk membuka lapangan pekerjaan, Pemprov DKI nantinya juga akan menggelar job fair sebanyak setiap tiga bulan sekali. Pramono turut berjanji untuk menggelar balai latihan kerja.
Acara job fair dan balai latihan kerja itu digelar bagi masyarakat ber-KTP DKI Jakarta yang siap bekerja.
"Termasuk, kalau harus menjadi PMI [pekerja migran Indonesia], pekerja di luar negeri, mereka juga bisa melakukan. Kalau itu bisa dilakukan, menurut saya, akan membuka ruang orang untuk bekerja di mana saja," ucap dia.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Fadrik Aziz Firdausi