Menuju konten utama

Perusahaan Besar Diajak Ikut Kecilkan Kesenjangan Ekonomi

Perusahaan-perusahaan besar diharapakan dapat ikut berperan dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui program pemberdayaan masyarakat dengan tujuan akhir memperkecil kesenjangan ekonomi nasional.

Perusahaan Besar Diajak Ikut Kecilkan Kesenjangan Ekonomi
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) berbincang dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kiri) dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kedua kanan) sebelum rapat terbatas tentang Integrasi Perencanaan dan Penganggaran untuk Mengoptimalkan Hasil Pembangunan Nasional di Ruang Oval, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/1). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari.

tirto.id - Perusahaan-perusahaan besar diharapakan dapat ikut berperan dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui program pemberdayaan masyarakat dengan tujuan akhir memperkecil kesenjangan ekonomi nasional.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Presiden (Wapres) RI kepada Anggota Independen Majelis Tinggi Parlemen Inggris yang juga salah satu pemilik saham mayoritas di perusahaan Astra International, Lord Charles Powell.

"'Message'-nya dari Pak JK itu kita akan membuat yang 'gede-gede' ini bagaimana membantu yang kecil-kecil melalui pemberdayaan masyarakat," kata Ketua Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi usai mendampingi Wapres menerima Lord Powell, di Kantor Wapres, Jakarta, Rabu (1/2/2017) seperti dikutip dari Antara.

Menurut Sofjan, pesan Wapres tersebut sesuai dengan arahan Presiden RI dalam rapat kabinet soal ekonomi di Istana Bogor, Selasa, yang ingin melakukan pemerataan guna memperkecil kesenjangan ekonomi nasional.

"Pemerintah akan mengeluarkan kebijakan, bagaimana pemerintah mengurangi 'gap', dia minta juga Astra sebagai salah satu perusahaan terbesar gara dapat ikut serta," tuturnya.

Salah satu yang diharapkan pemerintah kepada perusahaan besar, antara lain untuk mengembangkan perkebunan plasma kelapa sawit sehingga tumbuh berkembang seperti perkebunan inti dan dapat mengekspor minyak mentah kelapa sawit (CPO).

Pada rapat kabinet di Istana Bogor, Selasa, Presiden Jokowi menyampaikan sasaran pembangunan pemerintah saat ini tidak hanya mengejar peningkatan kesejahteraan, tetapi juga pemerataan.

Pemerataan tersebut akan diupayakan melalui tiga pilar, yakni kebijakan berbasis lahan, kebijakan berbasis kesempatan, dan kebijakan berbasis peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).

Baca juga artikel terkait UMKM atau tulisan lainnya dari Mutaya Saroh

tirto.id - Bisnis
Reporter: Mutaya Saroh
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh