tirto.id - Belakangan, nama dr. Faheem Younus mendadak menjadi “dokter selebtwit” di Indonesia. Di Twitter, pakar wabah asal Amerika itu rutin bikin cuitan dalam bahasa Indonesia terkait upaya yang mesti dilakukan agar pandemi lebih terkendali. Di antara sekian banyak pesan, satu hal yang terus ia tekankan dan disampaikan berulang-ulang adalah soal vaksinasi.
“Buah, sayur, cemilan itu bagus tapi bukanlah pengganti air putih. Sama dengan tumbuhan & rempah, bisa jadi bagus tapi BUKAN sebagai pengganti vaksin. Butuh perlindungan khusus untuk COVID. Dapetin vaksin! SEGERA!” tulis dr. Faheem, Senin (5/7)
Empat hari kemudian, sang dokter membagikan pengalamannya menangani wabah COVID-19 di Negeri Paman Sam. “Dalam praktik saya, kasus COVID aktif yang parah terjadi hampir secara eksklusif pada orang yang belum mendapat vaksin. Kamu bisa pilih u/ divaksin atau percaya teori konspirasi,” katanya, Jumat (9/7).
Vaksinasi atau pemberian vaksin penting dilakukan demi menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang terhadap suatu penyakit. Setelah divaksin, tubuh akan mengingat virus atau bakteri pembawa penyakit, mengenali dan tahu cara melawannya.
“Vaksin adalah salah satu penemuan kesehatan terbaik sepanjang sejarah yang telah menyelamatkan jutaan nyawa,” kata Heidi J. Larson dari London School of Hygiene and Tropical Medicine.
Dalam situasi pandemi seperti sekarang, vaksinasi adalah keharusan dan karenanya terus dikebut pemerintah. “Bapak Presiden mengharapkan agar dipastikan satu juta vaksinasi (per hari) di Juli ini terus dicapai dan beliau juga ingin 2 juta (dosis) pada Agustus bahkan kalau perlu bisa dinaikkan sampai 5 juta,” kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo dan jajarannya, Selasa (6/7).
Kini, upaya menggalakkan vaksinasi tidak hanya dilakukan pemerintah, tapi juga perusahaan swasta seperti Lion Parcel. Pada 6-9 Juli lalu, perusahaan ekspedisi ini juga menyediakan layanan vaksinasi buat karyawan dan masyarakat umum.
Menurut Chief Compliance and Network Officer (CCNO) Lion Parcel Victor Ary Subekti, vaksinasi itu digelar demi membantu program pemerintah terkait percepatan vaksinasi nasional. “Lion Parcel ingin berkontribusi kepada masyarakat Indonesia agar bisa mendapatkan akses vaksinasi yang terjangkau,” kata Victor, Kamis (14/7).
Pelayanan yang Aman dan Tepercaya
Victor juga menerangkan, vaksinasi di lingkungan Lion Parcel sudah dimulai sejak awal tahun 2021. Saat ini, 85 persen karyawan sudah divaksin dan akan terus ditingkatkan hingga mencapai 100 persen. Selain membentuk herd immunity, upaya itu dilakukan agar layanan yang diberikan kepada pelanggan bisa optimal.
“Sebagai industri yang kritikal, kami ingin bisa terus melayani pelanggan dengan aman dan dapat diandalkan. Karyawan kami juga harus aman dan dalam kondisi sehat agar dapat berperan aktif dalam logistik Indonesia. Karena itu, vaksinasi karyawan sangat perlu dilakukan sesegera mungkin,” ujar Victor.
Untuk diketahui, hingga Juli ini Lion Parcel sudah empat kali melakukan vaksinasi.
Vaksinasi pertama diberikan kepada karyawan di wilayah kantor Balaraja dan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Tahap kedua dan ketiga dilakukan pada bulan April serta Mei. Sedangkan tahap keempat dikhususkan untuk karyawan dan masyarakat umum di sekitar kantor Lion Parcel di bilangan Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Adapun vaksin yang disiapkan mencapai 800 dosis.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran Lion Parcel. Kegiatan ini sangat baik untuk warga kami dan juga untuk para karyawan Lion Parcel. Kami harap perusahaan-perusahaan di wilayah Kedoya dapat mencontoh dengan menggelar vaksinasi untuk warga,” kata Marwan Saari, Tim Satgas COVID-19 yang sekaligus Lurah Kedoya Selatan.
Untuk menekan laju penyebaran virus Corona, selain vaksinasi, saban hari Lion Parcel juga melakukan sterilisasi dengan disinfektan dan penyalaan lampu Sinar UV pada wilayah kantor area operasional.
“Lion Parcel akan terus menyediakan pelayanan yang aman dan tepercaya dengan memedulikan kesehatan,” sambung Victor.
Program Promo
Kini, demi memenuhi kebutuhan masyarakat, Lion Parcel juga meluncurkan berbagai program promo seperti promo PAS, promo SIKAT, dan promo Cashback 50% berkali-kali. Semua itu dirancang sebagai pelengkap variasi produk Lion Parcel seperti ONEPACK, REGPACK, INTERPACK, LANDPACK, DOCUPACK, dan BIGPACK yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan pengiriman paket masyarakat.
Promo PAS merupakan program pengiriman paket dalam kota dengan biaya Rp 4,500. Promo ini bisa dijangkau ke 124 daerah di Indonesia dan hanya berlaku melalui agen Lion Parcel.
Adapun program promo SIKAT atau Setengah Kilo Hemat adalah potongan biaya ongkos kirim pembulatan ke bawah setiap penambahan 0,5 kilogram dan tanpa hitung dimensi.
“Kami akan terus membantu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dalam pengiriman paket melalui berbagai inovasi program dan produk,” tutup Victor Ary Subekti. []
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis