Menuju konten utama

Pendaftaran SBMPTN 2018 Bisa Diikuti Lulusan SMA Tahun 2016

Ada sejumlah kriteria lulusan setingkat SMA yang bisa mengikuti SBMPTN 2018.

Pendaftaran SBMPTN 2018 Bisa Diikuti Lulusan SMA Tahun 2016
Sejumlah peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) jalur Computer Based Test (CBT) mengerjakan soal di Universitas Negeri Yogyakarta, Senin (31/5). Antara Foto/Hendra Nurdiyansyah.

tirto.id - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 bisa diikuti oleh lulusan pendidikan setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun 2016, 2017 dan 2018, seperti dikutip dari laman resmi SBMPTN.

Beberapa kriteria lulusan setingkat SMA yang bisa mengikuti SBMPTN 2018 adalah:

- Lulusan satuan pendidikan setingkat SMA di dalam negeri tahun 2016, 2017, atau 2018.

- Lulus ujian Paket C tahun 2016, 2017, atau 2018.

- Jika calon peserta lulus dari satuan pendidikan setingkat SMA di luar negeri tahun 2016, 2017, atau 2018, maka calon peserta harus memiliki ijazah dari Sekolah Rakyat Indonesia (SRI) di luar negeri tahun pada tahun tersebut.

- Jika tidak memiliki ijazah dari SRI, maka calon peserta harus memiliki penyetaraan ijazah dari Kemdikbud tahun 2016, 2017 atau 2018.

Ketua Umum Panitia SBMPTN 2018, Prof Ravik Karsidi mengimbau siswa yang memenuhi kriteria di atas untuk segera mendaftar SBMPTN.

"Kami mengimbau untuk lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat 2016 dan 2017 untuk memanfaatkan kesempatan awal pendaftaran SBMPTN ini," ujar Ravik, seperti dikutip Antara, Kamis (5/4/2018).

Pendaftaran SBMPTN dimulai 5 April pukul 08.00 WIB hingga 27 April pukul 22.00 WIB. Namun, sejumlah siswa SMA belum mendaftar SBMPTN tahun ini karena masih menunggu pengumuman SNMPTN pada 17 April 2018 dan mempersiapkan diri untuk UNBK.

Salah satu calon peserta SBMPTN 2018, Veli mengatakan kepada Tirto, akan mendaftar SBMPTN pada tengah malam nanti untuk menghindari trafik yang padat. "Nanti malam paling daftarnya," kata Veli, Kamis (5/4/2018).

Meski saat ini Veli sudah menjadi mahasiswa di Universitas Atma Jaya Yogyakarta, namun ia tetap berkeinginan untuk mengikuti SBMPTN 2018 agar bisa masuk kampus negeri dan kembali ke kampung halamannya.

"Pengen sekolah di Purwokerto sih, jadi daftar Unsoed [Universitas Jenderal Soedirman]," kata Veli.

SBMPTN 2018 akan diselenggarakan melalui dua model ujian tulis yakni berbasis cetak (UTBC) dan berbasis komputer (UTBK). Pelaksanaan UTBC dan UTBK akan berlangsung pada 8 Mei 2018.

Sementara itu, Ujian Keterampilan (UK) bakal diselenggarakan pada 9 dan 11 Mei 2018. Hasil ujian akan diumumkan pada Selasa, 3 Juli 2018 mulai pukul 17.00 WIB dan dapat diakses di laman http://pengumuman.sbmptn.ac.id.

Bagi peserta yang ingin mencari tahu provinsi tertentu yang membuka jalur SBMPTN 2018 di program studi (prodi) terpilih, Tirto menyediakan informasi tersebut.

Caranya, masukan provinsi dan prodi pilihan pada menu pencarian di bawah ini kemudian klik "Cari."

Sementara itu, peserta juga dapat mengetahui daftar PTN di wilayah tertentu dan tingkat kompetisi program studinya melalui kolom berikut.

Baca juga artikel terkait SBMPTN 2018 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Pendidikan
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra