tirto.id - Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan pemerintah berencana akan memulangkan sejumlah mahasiswa Indonesia yang berada di beberapa provinsi di Cina di tengah mewabahnya virus Corona, Senin (10/2/2020).
"Yang mau kita lakukan justru ada beberapa lagi para siswa kita yang akan pulang," kata Mahendra ditemui di Kemenko Kemaritiman dan Investasi Jakarta, melansir laman Antara News.
Namun, Mahendra tidak menyebutkan rincian jumlah mahasiswa Indonesia yang akan dipulangkan itu. Begitu pula kapan rencana evakuasi itu akan dilakukan. Ia hanya mengatakan mahasiswa yang akan dipulangkan itu berasal dari beberapa provinsi di Cina.
Sebelumnya, pemerintah Indonesia juga telah mengevakuasi 238 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina. Mereka kini masih menjalani observasi kesehatan di Natuna, Kepulauan Riau, selama 14 hari sejak dipulangkan pada Minggu (2/2/2020).
Keputusan untuk evakuasi diambil setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan situasi darurat global yang terkait dengan virus Corona.
Total WNI yang telah dievakuasi dari Wuhan sebanyak 238 orang, kini ada di Natuna bersama tim KBRI lima orang, tim penjemputan 24 orang, dan kru Batik Air 18 orang.
Jumlah kasus meninggal dunia akibat virus Corona hingga siang ini tercatat sebanyak 40.540 kasus dengan jumlah orang meninggal sebanyak 910 dan yang berhasil sembuh sebanyak 3,383 orang.
Jumlah orang yang terinfeksi virus Corona terbanyak berada di Cina dengan total 40,164 orang, sedangkan di negara yang terdekat dengan Indonesia, yaitu Singapura terdapat 43 orang yang positif terinfensi Corona dan Malaysia 18 orang terinfeksi.
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH