tirto.id - Militan ISIS dituding bertanggung jawab atas serangan bom tengah malam, yang terjadi di Turki, saat orang-orang tengah larut dalam tarian ketika merayakan pesta pernikahan.
Hal ini diungkapkan oleh Presiden Turki Tayyip Erdogan dalam komentar yang disiarkan langsung melalui televisi NTV.
"Pembom bunuh diri yang menyerang pesta pernikahan di Kota Gaziantep, di Turki bagian tenggara adalah seorang anak yang diperkirakan berusia antara 12 hingga 14 tahun," katanya.
Erdogan juga menyatakan bahwa korban meninggal dalam pemboman tersebut mencapai 51 orang dan 69 orang lainnya mengalami luka-luka. Sebanyak 17 orang menderita luka parah, kata Erdogan, lapor Reuters.
Jumlah korban tewas dalam serangan yang diduga pemboman bunuh diri pada Sabtu itu telah meningkat menjadi 50, menurut kantor gubernur setempat.
Penulis: Rima Suliastini
Editor: Rima Suliastini