tirto.id - Penggemar sudah berbulan-bulan menunggu pengumuman nama Android 8.0, bahkan muncul kabar soal telur Paskah gurita aneh Octopus dan kue Orellete. Pada Selasa (22/8/2017), Google akhirnya mengumumkan bahwa versi Android yang sebelumnya dikenal dengan Android O itu diluncurkan secara resmi dengan nama Android Oreo.
Penggunaan merek Oreo itu masuk akal untuk Andorid Google. Tidak banyak makanan pencuci mulut di luar sana dengan huruf “O” seperti Oreo yang banyak disukai sebagai kukis. Pemilihan nama ini juga karena ada preseden kemitraan seperti halnya Google pernah bekerja sama dengan Nestlé dan Hershey untuk Android 4.4 KitKat.
Google juga memamerkan patung resmi untuk OS Android terbaru, seperti halnya dengan setiap versi baru, demikian yang dilansir dari The Verge. Dalam peluncuran hari ini di sebuah acara pers di New York, yang bertepatan dengan gerhana matahari total di Amerika Serikat, Google meluncurkan patung maskot Android Oreo bertema superhero yang mengenakan jubah.
Versi kedelapan dari sistem operasi Google ini juga membawa serta peningkatan masa pakai baterai dan bagian multitasking. Ini membatasi aplikasi agar tidak berjalan di latar belakang untuk menghemat baterai dan memori. OS terbaru ini juga memungkinkan pengguna melakukan beberapa tugas sekaligus, seperti menjelajah web dan menonton video.
Dikutip dari The Telegraph, perangkat lunak ini sebagian didesain ulang, dengan ikon aplikasi yang lebih serbaguna dan 60 emoji baru.
Android Oreo sudah tersedia dan dapat diunduh melalui program beta Google. Pengguna dapat mengaksesnya melalui Android Open Source Project. Versi terakhir Android Oreo akan diluncurkan ke program beta hari ini. Untuk informasi lebih lanjut tentang cara mengunduhnya, pengguna dapat melihat petunjuk di blog Google.
Tidak jelas kapan software tersebut akan tersedia untuk masyarakat luas, namun Google mengatakan telah memasuki tahap akhir pengujian pada Pixel, Nexus 5X, dan Nexus 6P.
"Kami berharap bisa segera memulai secara bertahap," ungkap pihak Google. Bagi mereka yang tidak mengikuti program beta, maka harus menunggu peluncuran yang lebih luas dimulai.
Pengguna harus mendapat notifikasi saat update sudah siap. Anda juga dapat memeriksa dengan membuka Pengaturan> Tentang> Pembaruan sistem> Periksa pembaruan.
Jika tidak ingin menunggu, pengguna dapat mendaftarkan diri ke program Beta. Masuk dengan akun yang terhubung ke ponsel dan harus segera mendapatkan notifikasi sehingga dapat men-download perangkat lunak.
Baca juga: Google Batal Namai Android O Jadi Oreo, Diganti Orellete
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari