tirto.id - Gelandang Bali United, Nick Van Der Velden mengumumkan dirinya bakal meninggalkan klubnya akhir musim ini. Artinya, pertandingan antara Bali United vs Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (8/12/2018) besok bakal jadi panggung perpisahan VDV dengan skuat Serdadu Tridatu.
"Pemain asing Bali United asal Belanda, Nick Van Der Velden dipastikan akan meninggalkan tim Serdadu Tridatu yang telah dibelanya selama dua musim pada akhir kompetisi Liga 1 2018," tulis pihak Bali United lewat rilis di laman resminya.
Kepergian Van Der Velden jelas bakal jadi pukulan telak bagi Bali United, setelah ditinggal pula oleh pelatih Widodo Cahyono Putro pekan lalu. Apalagi, VDV telah jadi ikon tersendiri bagi publik Semeton Dewata.
"Dengan ini saya mengumumkan jika pada akhir musim ini saya akan meninggalkan Bali United, setelah dua musim yang hebat bersama," ungkap VDV.
Diboyong dari Dundee United pada awal musim 2017, VDV jadi salah satu tumpuan lini tengah skuat Serdadu Tridatu. Pada musim pertamanya, ia tampil dalam 27 pertandingan liga dan mengemas lima gol serta dua assist.
Sejauh musim ini, torehan VDV pun tak kalah brilian. Ia mencetak satu gol dan telah membukukan sembilan assist, walau baru 23 kali bermain di Liga 1 2018. Pada ajang Piala AFC pun ia sukses menorehkan satu gol dari lima kali bermain.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua orang yang telah mendukung karier saya selama di Bali United. Terutama para suporter yang selalu mendukung dengan luar biasa," imbuh VDV.
Belum ada kabar ke mana VDV berlabuh musim depan. Ada peluang ia tetap merumput di Indonesia, namun besar pula kansnya mencicipi pengalaman di negara lain. Sepanjang kariernya, VDV sudah banyak menjajal seragam klub-klub Eredivisie macam FC Groningen, Willem II, RKC Waalwijk, hingga AZ Alkmaar.
Hingga Jumat (7/12/2018) malam, klub yang akan ditinggal VDV, Bali United masih terpaku di peringkat 10 klasemen sementara GoJek Liga 1 2018. Serdadu Tridatu baru mengemas 45 poin, hasil 12 kemenangan, sembilan kali imbang, dan 12 kekalahan.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan