tirto.id - Pada H-3 Lebaran, petugas kepolisian dan Jasa Marga memberlakukan contraflow pada KM 35.400 hingga 47 Tol Cikarang Barat arah Cikampek, karena terjadi kepadatan setelah Gerbang Tol Cikarang Utama Kabupaten Bekasi.
"Pemberlakuan contraflow mulai pukul 11.11 WIB," kata petugas Jasa Marga Traffic Information Center Dwi di Cikarang, Selasa (12/6/2018).
Dwi mengatakan pemberlakuan contraflow atau arus kendaraan menggunakan jalur berlawanan arah diterapkan lantaran antrean mobil masih terjadi.
Menurut Dwi, kepadatan kendaraan terjadi akibat antrean menuju tempat istirahat KM 39, penambahan volume kendaraan dan penyempitan ruas jalan tol.
Arus kendaraan setelah KM 47 mengarah ke Cikampek maupun Bandung dan utara berjalan lancar tidak terdapat kepadatan.
Menhub mengatakan data tiga hari terakhir menunjukkan terjadi penurunan terhadap jumlah kendaraan roda dua sebesar 12 persen dan juga penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas sebesar 30-40 persen. Namun terjadi kenaikkan jumlah kendaraan roda empat sebesar 40 persen.
Kepadatan kendaraan, kata Menhub, juga antara lain dipengaruhi banyaknya angkutan gratis seperti mudik gratis bus dan kereta api serta kapal laut.
Menhub meninjau kondisi lalu lintas saat arus mudik Lebaran 2018 di Jawa Barat dan Jawa Tengah menggunakan helikopter pada Selasa (12/6/2018).
"Saya ingin memastikan situasi arus mudik dari udara sehingga bisa mengetahui kondisinya lancar atau macet untuk bisa diambil langkah terbaik agar perjalanan pemudik bisa lancar," kata Menhub.
Jasa Marga menyediakan akses kanal informasi untuk monitor kondisi lalu lintas di jalan tol melalui call center Jasa Marga 24 jam pada nomor telepon "14080", twitter @PTJASAMARGA (khusus informasi lalu lintas) dan @official_JSMR (untuk informasi umum lainnya), Instagram @official.jasamarga, aplikasi mobile "JMCARe" dan website http://www.jasamarga.com.
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo