tirto.id - Microsoft resmi mengumumkan kehadiran konsol Xbox terbarunya, Project Scarlett di panggung Electronic Entertainment Expo (E3) 2019 di Los Angeles, Amerika Serikat, Minggu (9/6/2019) waktu setempat. Rencananya, konsol ini akan dipasarkan pada 2020 mendatang.
Microsoft mengklaim, Project Scarlett empat kali lebih bertenaga dari Xbox One S yang menawarkan memori lebih lapang, resolusi lebih tinggi, dan grafis yang lebih baik.
"Konsol harus dibangun dan dioptimalkan untuk satu hal, satu hal: permainan," kata Phil Spencer, Wakil Presiden Eksekutif Game di Microsoft di sela-sela acara E3 2019, Minggu (9/6), sebagaimana dikutip dari CNN, Senin (10/6).
Sebelum mengumumkan kelahiran Project Scarlett, Microsoft secara intens memperbarui Xbox One setiap beberapa tahun sekali, yang diluncurkan pada 2013.
"Ribuan game yang selama ini dimainkan di empat generasi konsol, akan berjalan dengan sangat baik di Project Scarlett," tulis Microsoft seperti dilansir CNN.
Menurut The Verge, Project Scarlett dirancang khusus berdasarkan arsitektur AMD Zen 2 dan Radeon RDNA, yang menjanjikan konsol baru ini akan empat kali lebih bertenaga dari Xbox One X.
Microsoft juga menggunakan RAM GDDR6 cepat, yang diklaim perusahaan akan "menampilkan resolusi dan framerate yang belum pernah dinikmati gamer sebelumnya."
Project Scarlett disebut mendukung game di resolusi 8K, framerate hingga 120fps, ray-tracing, dan dukungan kecepatan refresh variabel. Microsoft juga menggunakan SSD di konsol barunya itu.
"Kami menggunakan SSD sebagai RAM virtual," kata juru bicara Xbox dalam video pembukaannya.
Dengan demikian, semestinya akan meningkatkan kinerja 40 kali lebih tinggi dari generasi sekarang, menurut Microsoft, sehingga game dapat dimuat lebih cepat.
Masih dalam kesempatan yang sama, Microsoft memastikan bahwa Project Scarlett ditawarkan ke konsumen secara bundling dengan game Halo Infinite.
Terkait harga, konsol yang dibekali konektivitas Bluetooth dengan daya baterai hingga 40 jam ini dibanderol 179,99 dolar AS atau setara Rp2,5 juta (kurs Rp14.249).
Sebelumnya, Sony pada pertengahan April lalu menjanjikan bahwa PlayStation 5 akan mendukung grafis hingga 8K dan juga menggunakan SSD.
Mengenai E3, merupakan ekshibisi tahunan industri video game yang digelar oleh Entertainment Software Association (ESA). Acara ini bagi perusahaan game dimanfaatkan sebagai showcase untuk memperkenalkan game terbaru dan pernak-pernik terkait.