tirto.id - Sejumlah instalasi listrik di wilayah Provinsi Banten mengalami kerusakan setelah tsunami di Selat Sunda terjadi pada Sabtu malam lalu (22/12/2018). Hingga hari ini, proses perbaikan intalasi listrik yang rusak akibat tsunami masih terus dilakukan.
Menteri ESDM Ignasius Jonan menyatakan instalasi kelistrikan di Banten yang rusak akibat tsunami akan pulih pada Selasa besok, 25 Desember 2018.
"Sejak kemarin kami telah menurunkan tim tanggap darurat ke area terdampak yang berjumlah sekitar 100 orang," kata Jonan di Surabaya, pada Senin (24/12/2018) seperti dilansir Antara.
Jonan menjelaskan 100 orang tersebut terbagi dalam 17 tim yang disebar untuk memeriksa kerusakan fasilitas di bawak kewenangan Kementerian ESDM di wilayah Provinsi Banten dan Lampung.
"Tadi pagi saya dapat laporan dari tim yang turun di Banten, untuk pemulihan listrik bisa diselesaikan hari ini, atau selambat-lambatnya besok pagi [Selasa]," kata Jonan.
Untuk distribusi BBM, kata Jonan memastikan, tidak menemui masalah, baik di Banten maupun Lampung.
"Pertamina sempat melaporkan ada saluran pipa yang tersumbat untuk pasokan BBM di wilayah Banten. Tapi sekarang sudah bisa diatasi dengan dialihkan ke saluran pipa lainnya," ujar dia.
Menurut Jonan, proses pemulihan bisa berlangsung cepat karena area terdampak tsunami tidak terlalu jauh dengan Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, terutama yang ada di Banten.
Jonan menambahkan pemulihan fasilitas penyediaan air bersih di wilayah Banten yang terdampak tsunami juga bisa sudah berlangsung tanpa hambatan.
"Karena di wilayah Banten ini kebanyakan yang terdampak adalah kawasan wisata. Jadi masing-masing pengelola tempat wisata ini sudah memiliki jaringan sendiri untuk mendatangkan air bersih," ujar dia.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom