tirto.id - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin memperkirakan laju kasus COVID-19 di DKI Jakarta segera mencapai puncak dalam waktu dekat.
"Jakarta yang paling banyak kena Omicron. Kalau kata saya, Jakarta sebentar lagi sampai puncaknya," kata Budi saat konferensi pers di Gedung Kemenkes RI, Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2022) malam.
Budi berkaca pada gelombang varian Delta yang terjadi di Indonesia pada Juli 2021. Puncak kasus COVID-19 di tingkat populasi terjadi saat dominasi varian virus sudah di atas 80 persen dari total populasi.
"Itu terjadi di saat Delta dan Subvarian Omicron BA.1 dan BA.2," kata dia.
Budi memaparkan hasil penelitian whole genome sequencing (WGS) terhadap 1.200 lebih pasien di Jakarta didominasi varian Omicron. Meski begitu, jumlah pasien yang dirawat dan meninggal relatif rendah.
"Jumlah 1.200 itu angka yang lumayan, tapi yang masuk rumah sakit rendah hanya sepuluh pasien. Beda saat gelombang Delta yang rumah sakitnya penuh," kata Budi.
Satgas Penanganan COVID-19 mencatat DKI Jakarta menyumbang penambahan kasus tertinggi nasional mencapai 1.134 pasien pada 29 Juni 2022. DKI juga melaporkan 709 pasien sembuh dan nol kematian.
Editor: Gilang Ramadhan