tirto.id - Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, mengumumkan bahwa pendaftaran CPNS 2024 akan dimulai pada bulan Juni mendatang.
Awalnya, pendaftaran CPNS dijadwalkan lebih awal. Namun, demi kelancaran proses seleksi, pemerintah memutuskan untuk menundanya.
Bagi para calon pendaftar, manfaatkan waktu penundaan ini untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
Pelajari informasi terkait persyaratan, tahapan pendaftaran, dan materi ujian. Gunakan waktu ini untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan Anda agar dapat bersaing dengan pelamar lainnya.
Alasan Kenapa Pendaftaran CPNS 2024 Diundur ke Bulan Juni?
Azwar Anas mengumumkan penundaan seleksi CASN 2024 karena beberapa kendala yang dihadapi instansi dalam menyampaikan rincian formasi, seperti pemetaan jabatan, keterbatasan data non-ASN, dan pemutakhiran data peta jabatan di SIASN BKN.
“Pendaftaran bisa kita mulai di Juni atau Juli tahun ini, setelah instansi menerima surat keputusan Menteri PANRB tentang penetapan kebutuhan ASN dan berkoordinasi dengan BKN untuk pengumuman lowongan formasi dan persiapan seleksi,” jelas Anas.
Selain itu, Anas juga menjelaskan bahwa proses penyusunan rincian kebutuhan ASN 2024 telah berlangsung dari 15 hingga 29 Maret 2024 dan diperpanjang hingga 30 April 2024.
Namun, masih terdapat beberapa instansi, khususnya yang mendapatkan alokasi formasi besar, belum menyelesaikan perincian usulannya. Anas meminta instansi-instansi tersebut untuk segera menyelesaikan dan menginput data pada Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) BKN.
Anas juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya informasi seleksi CASN dari sumber yang tidak resmi. Seluruh informasi terkait alur seleksi akan diumumkan melalui kanal-kanal resmi instansi pemerintah.
Lembaga Pemerintah yang Buka Seleksi CASN 2024
Sejumlah instansi telah mendapatkan izin dan mengumumkan jumlah formasi yang dibuka. Berikut informasinya:
1. Kementerian Sosial
Total formasi: 40.839Terdiri dari:
- CPNS: 266 (Tenaga Teknis: 125, Tenaga Kesehatan: 141)
- PPPK: 40.573
2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Total formasi: 40.541Terdiri dari:
- CPNS: 15.462
- PPPK: 25.079
3. Kementerian Agama
Total formasi: 110.553Terdiri dari:
- Guru madrasah, guru Sekolah Menengah Teologi Kristen, dan guru Sekolah Menengah Atas Katolik
- Dosen perguruan tinggi keagamaan negeri
- Penyuluh agama, penghulu, talenta digital
- Penempatan di IKN
4. Kementerian Kesehatan
Total formasi: 23.200Terdiri dari:
- CPNS: 8.607
- PPPK: 14.593
5. Kementerian Perhubungan
Total formasi: 18.017Terdiri dari:
- CPNS: 1.391 (Tenaga Teknis: 1.385, Tenaga Kesehatan: 6)
- PPPK: 16.626 (Tenaga Teknis: 16.543, Tenaga Kesehatan: 83)
6. Kementerian PUPR
Total formasi: 26.319Terdiri dari:
- CPNS: 6.388 (Tenaga Teknis: 6.385, Tenaga Kesehatan: 3)
- PPPK: 19.931 (Tenaga Teknis)
7. Bawaslu
Total formasi: 18.557Terdiri dari:
- CPNS: 1.984
- PPPK: 16.573
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Dipna Videlia Putsanra