Menuju konten utama

Megawati di HUT ke-49 PDIP Curhat "Ditahan" di Rumah Saat Pandemi

Di HUT ke-49 PDIP yang digelar daring, Megawati curhat dilarang keluar rumah oleh anaknya, kecuali ada pertemuan dengan Jokowi.

Megawati di HUT ke-49 PDIP Curhat
Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri (kanan) mengikuti pelantikan Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/10/2021). ANTARA FOTO/Setpres Lukas/hma/rwa.

tirto.id - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri curhat dilarang keluar oleh anak-anaknya akibat pandemi COVID-19. Ia mengaku menjalani aktivitas kepartaian hanya via zoom.

“Saya ini dua tahun enggak pernah keluar dari rumah ini karena dijaga sama di belakang ini anak-anak saya. Hanya boleh zoom," kata Megawati saat berpidato politik HUT ke-49 PDIP secara daring, Senin (10/1/2022).

Megawati mengaku, dirinya hanya melakukan kegiatan via zoom. Ia sebut hampir 100 kali zoom selama 2 tahun terakhir. Ia hanya bisa keluar rumah saat ada jadwal bertemu Presiden Jokowi. Namun ia mengaku khawatir akibat Omricon.

“Saya hanya diizinkan kalau Pak Jokowi mau ketemu saya. Nah itulah sedikit hiburan, apalagi kalau ketemunya di Bogor, jadi saya bisa jalan-jalan sedikit lihat Jakarta. Ini mau dua tahun apalagi ada Omicron ini," kata Megawati.

Di acara yang sama, Jokowi menyinggung publik agar patuh protokol kesehatan meski capaian penanganan COVID Indonesia diklaim baik. Sebagai catatan, kasus Indonesia kini 529 kasus per 9 Januari 2022 dari angka 56 ribu kasus pada Juli 2021. Selain itu, vaksinasi Indonesia sudah 288 juta dosis dengan persentase 81 persen untuk dosis pertama dan 56 persen dosis kedua. Kemudian 29 dari 34 provinsi sudah memenuhi target minimal 70 persen vaksinasi.

"Walaupun kita berhasil mengendalikan pandemic, namun kita tetap harus hati-hati, tetap harus waspada terhadap kemungkinan risiko pandemi karena adanya varian Omicron seperti tadi yang disampaikan oleh Ibu Mega," kata Jokowi.

Baca juga artikel terkait MEGAWATI SOEKARNOPUTRI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz