Menuju konten utama
Fisika

Materi Besaran Pokok dan Turunan Kelas 7 serta Contoh Soalnya

Berikut materi tentang besaran pokok dan besaran turunan kelas 7 serta contoh soal dan jawabannya.

Materi Besaran Pokok dan Turunan Kelas 7 serta Contoh Soalnya
Ilustrasi Fisika. foto/IStockphoto

tirto.id - Materi pelajaran fisika kelas 7 semester 1 terdiri dari beberapa pembahasan salah satunya yaitu bab Besaran Pokok dan Besaran Turunan.

Materi mengenai besaran ini pada dasarnya sudah dipelajari di Sekolah Dasar. Namun di kelas 7 ini siswa akan kembali belajar mengenai apa itu besaran pokok dan besaran turunan secara lebih mendalam.

Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti akan menjumpai sesuatu yang bisa diukur seperti panjang, massa, waktu, dan lain sebagainya.

Di samping itu, ada juga sesuatu yang tidak bisa diukur misalnya rasa kasih sayang, tingkat kepercayaan diri, dan perasaan sedih maupun senang.

Segala sesuatu yang bisa diukur dan memiliki satuan disebut dengan besaran fisika atau besaran. Dalam ilmu fisika itu sendiri besaran terbagi menjadi dua yaitu Besaran Pokok dan Besaran Turunan.

Materi Besaran Pokok dan Turunan Kelas 7 Fisika

Berikut ini penjelasan secara rinci mengenai materi Besaran Pokok dan Besaran Turunan pada mata pelajaran Fisika kelas 7 semester 1.

Besaran Pokok

Besaran pokok merupakan besaran yang dimensi dan satuannya telah ditetapkan melalui perjanjian internasional. Perjanjian Internasional tersebut juga sudah disepakati dalam forum Conference Generale des Poids et Measures (Konferensi Umum Timbangan dan Ukuran).

Di samping itu, besaran pokok juga dijadikan sebagai dasar untuk menetapkan besaran lainnya. Lantas, apa saja yang termasuk dalam besaran pokok ?

Dalam kehidupan sehari-hari, tentunya kita akan menemui besaran-besaran pokok seperti panjang, massa, waktu, dan suhu.

Namun berdasarkan hasil Konferensi Umum Timbangan dan Ukuran ke-14 tahun 1971 , terdapat 7 (tujuh) besaran pokok dengan satuan yang disusun sesuai standar Internasional.

Berikut contoh besaran pokok beserta satuan internasionalnya :

  1. Suhu - Kelvin (K)
  2. Massa - Kilogram (Kg)
  3. Panjang - Meter (m)
  4. Jumlah Zat - (mol)
  5. Intensitas Cahaya - Candela (Cd)
  6. Waktu - Detik (s)
  7. Arus Listrik - Ampera (A)

Besaran Turunan

Besaran turunan merupakan besaran yang satuannya diperoleh dari penurunan dan penjabaran besaran pokok.

Hal ini berarti bahwa satuan yang dimiliki oleh besaran turunan diperoleh dari satuan besaran-besaran pokoknya.

Misalnya, volume memiliki satuan meter kubik (m³). Satuan berupa meter kubik (m³) disusun dari besaran pokok panjang.

Berikut ini contoh besaran turunan beserta satuannya :

  1. Luas - m²
  2. Volume - m³
  3. Massa Jenis - Kg/m³
  4. Kecepatan - m/s
  5. Percepatan - m/s²
  6. Gaya - newton (N) Kg.m/s²
  7. Usaha - joule (J) Kg.m²/s²
  8. Daya - watt (W) Kg.m²/s³
  9. Tekanan - pascal (Pa) N/m²
Dalam besaran turunan, umumnya satuannya lebih dari satu atau terkadang satuannya juga berupa gabungan dari beberapa besaran pokok misalnya pada besaran turunan kecepatan dan gaya yang memiliki satuan lebih dari satu.

Contoh Soal Besaran Pokok dan Besaran Turunan Fisika Kelas 7 dan Jawabannya

Berikut ini disajikan beberapa contoh soal essay terkait dengan materi Besaran Pokok dan Besaran Turunan untuk mata pelajaran Fisika kelas 7 beserta jawabannya.

1. Jarak antara dua gedung adalah 3,5 kilometer (km), nyatakan jarak tersebut dalam satuan meter (m)!

Jawaban :

Cari rasio antara kilometer dan meter

1 km = 1000 m, angka 1000 adalah rasio.

Ubah satuan dari km ke m, tinggal mengalikan dengan rasio.

3,5 x 1000 = 3500 mJadi, 3,5 kilometer jika dinyatakan dalam satuan meter yaitu 3.500 m.

2. Ibu membeli tepung 2,5 kg. Nyatakan massa tepung tersebut dalam satuan gram!

Jawaban :

Cari rasio dari kg menjadi gram

1 kg = 1000 g, rasionya 1000

Ubah satuan dari kg ke gram, dikalikan dengan rasio.

2,5 x 1000 = 2500 g

Jadi, 2,5 kg jika dinyatakan dalam satuan gram yaitu 2500 gram.

3. Perjalanan dari rumahku ke rumah nenek memerlukan waktu 2,5 jam. Berapa menitkah 2,5 jam itu?

Jawaban :

Cari rasio antara jam dan menit.

1 jam = 60 menit, angka 60 adalah rasio.

Ubah satuan dari jam ke menit, tinggal mengalikan dengan rasio.

2,5 x 60 = 150 menit.Jadi, waktu 2,5 jam jika diubah ke menit yaitu 150 menit

4. Suhu sebuah benda 15°C bila diukur dengan termometer skala celsius. Berapakah suhu benda tersebut bila diukur menurut skala fahrenheit dan kelvin?

Jawaban :

Diketahui:

T benda = 15°C

Ditanya: T (fahrenheit) = ? T (kelvin) = ?

Penyelesaian:

TF = 9/5(15) + 32 = 59°F

T (Kelvin) = (15 + 273) K = 288 KJadi 15°C jika diubah menjadi fahrenheit hasilnya yaitu 59°F, sedangkan 15°C jika diubah menjadi kelvin hasilnya yaitu 288K

5. Suhu air mendidih diukur dengan termometer fahrenheit menunjukkan skala 194°F. Bila diukur dengan termometer celcius akan menunjuk skala?

Jawaban :

Diketahui:

T benda = 194°F

Ditanya : T celcius ?

Penyelesaian :Tf = 9/5 (Tc) + 32194°F = 9/5 (Tc) + 32194 - 32 = 9/5 (Tc)162 = 9/5 (Tc)162 x 5 = 9.Tc810 = 9.Tc810/9 = Tc90 = Tc

Jadi, 194°F jika diukur dengan termometer celcius akan menunjuk skala 90°C.

Baca juga artikel terkait BESARAN POKOK atau tulisan lainnya dari Ririn Margiyanti

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ririn Margiyanti
Penulis: Ririn Margiyanti
Editor: Dhita Koesno

Artikel Terkait