Menuju konten utama
Piala Dunia 2018

Masuk Final, Zlatko Dalic Bandingkan Kroasia dengan Yunani 2004

"Saya melihat hubungan antara Kroasia sekarang dengan Yunani pada 2004, meskipun itu [Yunani & Kroasia] memiliki gaya bermain sepakbola yang berbeda," ucap Zlatko Dalic.

Masuk Final, Zlatko Dalic Bandingkan Kroasia dengan Yunani 2004
Selebrasi kemenangan Timnas Kroasia pada pertandingan Semifinal Piala Dunia 2018 antara Timnas Kroasia vs Timnas Inggris di Luzhniki Stadium, Moskow, Rusia, Kamis (12/07/2018). AP Photo/Frank Augstein

tirto.id - Menjelang final Piala Dunia 2018 antara Kroasia vs Perancis di Stadion Luzhniki, Minggu (15/7/2018) pukul 22.00 WIB, pelatih Kroasia Zlatko Dalic membandingkan timnya dengan Yunani yang menjadi juara Piala Eropa 2004. Menurut Dalic, ada kemiripan antara Vatreni saat ini dengan Yunani tahun tersebut.

Timnas Kroasia berhasil menembus final Piala Dunia untuk pertama kalinya. Di partai final Rusia 2018, skuat Vatreni akan berhadapan dengan timnas Perancis, yang akan merasakan final ketiga mereka dalam 20 tahun terakhir. Jika bicara deretan nama bintang, maka Kroasia masih ada di bawah Perancis. Namun, tahun ini mereka muncul sebagai kuda hitam.

Di Rusia 2018, timnas Kroasia berhasil mengejutkan banyak pihak. Sanggup menyapu bersih tiga pertandingan fase grup, Luka Modric dkk. berhasil melewati tiga laga sulit di fase gugur. Skuat asuhan Zlatko Dalic pun berhasil melampaui rekor terbaik mereka di Perancis 1998.

“Kami masih hidup dalam mimpi kami, kami sangat dekat,” ucap Zlatko Dalic dikutip FIFA.

Berhasil membawa Vatreni ke final, Dalic juga membandingkan prestasi Kroasia dengan Yunani di Piala Eropa 2004. 14 tahun lalu, Yunani secara tidak terduga berhasil menjuarai Piala Eropa 2004.

“Saya melihat hubungan antara Kroasia sekarang dengan Yunani pada 2004, meskipun gaya bermain [Yunani & Kroasia] adalah dua gaya sepakbola yang berbeda. Tidak ada yang percaya bahwa mereka [Yunani] dapat menjadi juara [Eropa], tapi mereka kompak dan punya kerja sama yang hebat,” ujar mantan asisten Miroslav Blazevic itu.

Zlatko Dalic sendiri tidak begitu dikenal publik internasional sebelum menangani Kroasia. Mantan pemain Hajduk Split itu sebelumnya melatih klub Kroasia, Albania, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab. Semasa menjadi pemain, Dalic tidak pernah dipanggil ke timnas Kroasia.

Jelang melawan Perancis, skuat asuhan Zlatko Dalic memang kurang difavoritkan. Meskipun demikian, pelatih Kroasia itu optimistis bahwa timnya mampu meraih gelar juara dunia untuk pertama kalinya.

“Ada dua tim teratas di final Piala Dunia. Ini akan menjadi partai terbesar kami dan lawan terkuat kami, tentunya. Perancis sangat berbahaya dalam serangan balik. Kami punya perjalanan sulit menuju final, tapi tidak ada alasan, kami siap untuk pertandingan terakhir turnamen ini,” tegas pelatih berusia 51 tahun tersebut.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan lainnya dari Ikhsan Abdul Hakim

tirto.id - Olahraga
Penulis: Ikhsan Abdul Hakim
Editor: Ikhsan Abdul Hakim